Akun Facebook “Lokernas BUMN Swasta” pada Sabtu (03/05/2025) membagikan tautan [arsip] disertai narasi: “ Rekrutmen Tenaga Staff Universitas Pertamina Tahun 2025 Staf Pendidikan Non-Reguler Staf Laboran/ Teknisi Laboratorium Komputer Staf General Affair (Urusan Umum) Staf Pelaporan Keuangan Staf K3 Staf Programmer Deadline: 31 Mei 2025 Cara daftar silahkan klik link dibawah ini: https://lowongankerja.ydizy.win/y4lp3wj/ Infokan juga Saudara, Kerabat, Tetangga atau teman kamu yang membutuhkan lowongan ini”

Akun TikTok “Info_terbaru_id” pada Selasa (15/04/2025) mengunggah video [arsip] yang menyatakan bahwa pemerintah Indonesia akan bagikan rumah gratis. Dalam video ini terlihat Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Menteri PKP) Maruarar Sirait akan menyerahkan 25.000 unit rumah di beberapa wilayah di Indonesia untuk masyarakat yang tidak memiliki slip gaji. Berikut narasi lengkapnya: “ Program Pemerintah Sudah Mulai Terbuka, Penyerahan Rumah Gratis Kepada Masyarakat Tanpa Gaji Tetap. Silahkan Daftar Diri Anda Melalui Link Daftar Di Bio Profil/ Langsung Klik Tombol Daftar Di Bawah. Silahkan Daftar Sekarang Sebelum Tertutup. Pemerintah Indonesia melalui Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, mengumumkan program penyerahan 25.000 unit rumah gratis kepada masyarakat tanpa gaji tetap” Per Sabtu (17/05/2025), unggahan tersebut sudah dilihat 877 kali dan disukai 52 pengguna.

KOMPAS.com - Sebuah gambar di media sosial menampilkan rongsokan jet tempur India yang diangkut sebuah mobil di Pakistan. Gambar itu beredar di tengah konflik yang memanas di antara kedua negara, terutama setelah India melancarkan serangan ke Pakistan pada Rabu (7/5/2025) dalam Operasi Sindoor. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, gambar tersebut merupakan konten manipulatif. Gambar menampilkan rongsokan jet tempur India yang diangkut sebuah mobil di Pakistan disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini. Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (13/5/2025): Jet tempur India sudah di angkut mekanik PakistanEfek sebelum Perang, CUCI MUKA PAKAI KENCING SAPI..

KOMPAS.com - Angka autisme di Vietnam diklaim melonjak hingga 300 persen akibat pemberian vaksin yang disponsori oleh pendiri Microsoft, Bill Gates. Narasi yang beredar di media sosial menyebutkan, tidak ada autisme sejak 1975. Namun peningkatan terjadi pada 2000 dan 2021, ketika Gates Foundation meluncurkan program vaksinasi. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks. Informasi yang mengeklaim autisme di Vietnam meningkat 300 persen akibat vaksin disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini. Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Kamis (15/5/2025): Tidak ada yang namanya autisme pada tahun 1975, tahun 2000, tahun 2001, tidak ada yang namanya autisme — Yayasan Gates memperkenalkan program vaksinasi di Vietnam. Sekarang, kasus autisme di Vietnam meningkat lebih dari 300%

KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang menampilkan Ketua Umum DPP Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya, Hercules Rosario de Marshall sedang bersitegang dengan seorang perwira polisi. Polisi itu disebut memiliki jabatan wakil kepala kepolisian resor (wakapolres). Adapun video itu beredar pada Mei 2025. Namun, setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video itu perlu diluruskan karena informasinya tidak utuh. Video yang diklaim menampilkan Hercules sedang bersitegang dengan seorang wakapolres beredar di Facebook, misalnya yang dibagikan akun ini, ini, ini, dan ini.  Narasi dalam video yakni sebagai berikut: HERCULES NGAMUKterliha dividio kalo Hercules berani nunjuknunjuk wakpolres.. Kasian samaWakapolresnyadibentak bentak samahercules Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi Hercules bersitegang dengan Wakapolres

KOMPAS.com - Presiden Perancis Emmanuel Macron tertangkap kamera menyembunyikan benda berwarna putih yang diduga kokain. Video yang beredar di media sosial menampilkan Macron duduk di meja, bersama politikus Jerman Friedrich Merz dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks. Video Presiden Perancis Emmanuel Macron tertangkap kamera menyembunyikan kokain disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini. Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Senin (12/5/2025): (Narkoba dan Pejabat) Dalam perjalanan pulang dari Kyiv, wartawan tiba-tiba memasuki kabin pemimpin. Penasihat Jerman Merz menyembunyikan sendok yang digunakan untuk kokain, sementara Presiden Prancis Macron menyembunyikan sekantong kokain.  

Jakarta (ANTARA/JACX)- Beredar unggahan di pelataran media sosial X dan Facebook yang menampilkan video kebersamaan Perdana Menteri Inggris Keir Stamer, Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Friedrich Merz di dalam kereta menuju Ibu Kota Ukraina, Kiev, untuk menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy pada Jumat (9/5/2025). Di dalam video berdurasi 00:40 detik tersebut, terlihat ketiganya sedang duduk dan berbincang bersama. Pada detik ke 00:24, Macron melihat sebuah benda berwarna putih di atas meja dan dengan cepat menyembunyikannya di bawah lengannya. Warganet berspekulasi bahwa benda putih tersebut adalah sebungkus kokain. Dikutip dari media online Ukraina detector.media, dugaan ini berkembang dikarenakan beredar rumor palsu pada saat masa kampanye Presiden Volodymy Zelensky, yang menyatakan bahwa ia kecanduan kokain. Video tersebut telah dilihat oleh lebih dari 29,9 juta kali oleh pengguna X. Berikut narasi dalam unggahan tersebut: Unggahan X: (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); “DEVELOPING SCANDAL: Macron, Starmer, and Merz caught on video on their return from Kiev. A bag of white powder on the table. Macron quickly pockets it, Merz hides the spoon. No explanation given. Zelensky, known cocaine enthusiast, had just hosted them. All three of the “leaders” look completely cracked out. (SKANDAL YANG BERKEMBANG: Macron, Starmer, dan Merz terekam dalam video saat mereka kembali dari Kiev. Sekantong bubuk putih di atas meja. Macron segera mengantonginya, Merz menyembunyikan sendoknya. Tidak ada penjelasan yang diberikan. Zelensky, penggemar kokain yang terkenal, baru saja menjamu mereka. Ketiga "pemimpin" itu tampak benar-benar gila.)” Unggahan Facebook: Macron, Starmer, and Merz caught on video on their return from Kiev. A bag of white powder on the table. Macron quickly pockets it, Merz hides the spoon. No explanation given. Zelensky, known cocaine enthusiast, had just hosted them. Connect the dots. (Macron, Starmer, dan Merz terekam dalam video saat mereka kembali dari Kiev. Sekantong bubuk putih terlihat di atas meja. Macron segera memasukkannya ke sakunya, Merz menyembunyikan sendok. Tidak ada penjelasan yang diberikan. Zelensky, yang dikenal sebagai penggemar kokain, baru saja menjamu mereka. Silakan tarik kesimpulan sendiri.)” Namun, benarkah narasi dalam video tersebut?

KOMPAS.com - Penyakit TBC diklaim kembali merebak di Indonesia sejak rencana pemerintah menjalin kerja sama dengan Gates Foundation untuk uji klinis vaksin TBC diumumkan. Pengembangan vaksin TBC tersebut didanai oleh Gates Foundation, yayasan amal yang didirikan oleh pendiri Microsoft, Bill Gates. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu perlu diluruskan. Narasi yang mengeklaim, kasus TBC di Indonesia merebak setelah rencana uji klinis vaksin TBC dibagikan oleh akun Facebook ini pada Rabu (14/5/2025). Berikut narasi yang dibagikan: Tiba tiba hama TBC melanda...apa benar itu..semoga kita semua d lindungi Alloh SWT..hati2..jaga pola makan mu dan anak2mu..hati2 dengan racun d luar rumah..mau dari air atau makanan...jaga keluargamu dari semua ini...