Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Thursday, July 17
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»TRUE»Cek Fakta: Anies Sebut 4,8 Juta Orang Indonesia Terpapar Narkoba
    TRUE

    Cek Fakta: Anies Sebut 4,8 Juta Orang Indonesia Terpapar Narkoba

    Jane DoePublish date2024-01-07
    VIVA
    Share
    Facebook

    Berita

    Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan bahwa Indonesia sedang menghadapi tantangan yang tidak kecil, khususnya dalam hal narkoba. Menurutnya dalam beberapa tahun terakhir 4,8 juta orang terpapar narkoba.

    “Narkoba menyerbu Indonesia hingga 4,8 juta orang terpapar narkoba. Keluarga-keluarga kita menderita karena narkoba ini, itu pedih sekali. Itu menandakan bahwa kita kebobolan,” ujar Anies dalam debat ketiga Capres Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu malam, 7 Januari 2024.

    HASIL CEK FAKTA

    Subkoor P2M Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bandung, Saras Putri Utami, S.IKom mengatakan permasalahan narkoba menjadi ancaman serius bagi kelangsungan masa depan kita. Ada dua ancaman yang ada di depan kita. Pertama, penyalahguna dan kedua peredaran.

    Penanganan terhadap keduanya harus berjalan bersamaan. Karena, walau pun penangkapan dilakukan secara masif terhadap para pengedarnya, akan tetapi karena minimnya upaya pencegahan, maka yang terjadi seperti sekarang ini.

    “Tercatat, pada Tahun 2019 hingga Tahun 2021, terjadi peningkatan dari 1,80% menjadi 1,95% atau dari 4,5 juta jiwa menjadi 4,8 juta jiwa terpapar penyalahgunaan narkoba. Ini adalah bukti rendahnya kepedulian kita terhadap upaya pencegahan,” ujar Saras dikutip dari laman resmi BNN Kota Bandung Minggu malam.

    KESIMPULAN

    "Tercatat, pada Tahun 2019 hingga Tahun 2021, terjadi peningkatan dari 1,80% menjadi 1,95% atau dari 4,5 juta jiwa menjadi 4,8 juta jiwa terpapar penyalahgunaan narkoba. Ini adalah bukti rendahnya kepedulian kita terhadap upaya pencegahan,” ujar Saras dikutip dari laman resmi BNN Kota Bandung Minggu malam.

    Rujukan

    https://www.viva.co.id/amp/berita/politik/1675082-cek-fakta-anies-sebut-4-8-juta-orang-indonesia-terpapar-narkoba

    Publish date : 2024-01-07

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.