Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Saturday, July 19
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Cek Fakta: Tidak Benar Foto Anies Baswedan Berdoa di Vihara Demi Jabatan
    CekFakta

    Cek Fakta: Tidak Benar Foto Anies Baswedan Berdoa di Vihara Demi Jabatan

    Jane DoePublish date2024-01-23
    Liputan 6
    Share
    Facebook

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan foto Anies Baswedan yang diklaim berdoa di tempat ibadah lain demi jabatan. Postingan itu beredar sejak akhir pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 20 Januari 2024.
    Dalam postingannya terdapat foto Anies Baswedan sedang membakar dupa di sebuah vihara. Postingan itu disertai narasi:
    "Demi jabatan berdoa di manapun tak ada larangan"
    Akun itu juga menambahkan narasi "Insya Allah 01 bisa segalaa kitab agama,aamin yesss,ammin aja dulu"
    Lalu benarkah postingan foto Anies Baswedan yang diklaim berdoa di tempat ibadah lain demi jabatan?

    HASIL CEK FAKTA


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan konten serupa pernah beredar pada tahun lalu. Cek Fakta Liputan6.com menulisnya dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Tidak Benar Video Anies Baswedan Pindah Agama Sembahyang di Vihara" yang tayang pada 4 Oktober 2023.
    Dalam artikel tersebut terdapat penjelasan dari tokoh Tionghoa Lieus Sungkharisma dalam artikel Fajar.co.id berjudul "Bakar Dupa di Vihara, Anies Dikecam Netizen, Lieus Sungkharisma: Itu Bukan Sembahyang".
    Lieus menegaskan, dalam ritual agama di vihara (klenteng), ada tiga unsur utama yang harus dipenuhi untuk bisa disebut sembahyang. Yakni pembakaran dupa, kertas emas, dan lilin. Ketiga ritual itu wajib dilakukan dalam sembahyang di vihara maupun klenteng.
    Kata Lieus, Anies tak melakukan ketiga hal itu, hanya membakar dan memasang dupa (hio) lalu memberi hormat. Penelusuran juga menemukan bahwa peristiwa itu terjadi di Vihara Dharma Jaya Toasebio Jakarta Barat, 4 September 2021 lalu.
    Artikel terkait kunjungan Anies tersebut juga pernah diunggah website berita resmi Pemprov DKI Jakarta, Beritajakarta.id pada 4 September 2021.
    Kunjungan Anies saat itu adalah untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak pengurus vihara tersebut, karena telah turun tangan dalam menyukseskan kegiatan vaksinasi di Jakarta, agar warga di Ibu Kota bisa mencapai herd immunity.
    "Kami sampaikan terima kasih karena Vihara Toasebio menjadi fasilitator, dan kami berharap dengan penyelenggaraan ini, maka lebih banyak lagi warga yang mau datang ikut program vaksinasi. Lalu, khususnya untuk Walubi, kami sampaikan terima kasih dengan organisasi keagamaan ikut turun tangan langsung terhadap umatnya, akan lebih yakin untuk mengikuti vaksinasi," ujar Anies.

    KESIMPULAN


    Postingan foto Anies Baswedan yang diklaim berdoa di tempat ibadah lain demi jabatan adalah tidak benar.

    Rujukan

    https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5407687/cek-fakta-tidak-benar-dalam-foto-ini-anies-baswedan-beribadah-di-vihara?page=2

    https://fajar.co.id/2021/09/07/bakar-dupa-di-vihara-anies-dikecam-netizen-lieus-sungkharisma-itu-bukan-sembahyang/

    https://m.beritajakarta.id/read/91929/gubernur-anies-apresiasi-kolaborasi-vihara-dharma-jaya-toasebio-fasilitasi-vaksinasi-untuk-warga

    Publish date : 2024-01-23

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.