Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Friday, July 11
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru, Klaim Video Makan Pisang Dempet Bisa Lahirkan Bayi Kembar Siam
    CekFakta

    Keliru, Klaim Video Makan Pisang Dempet Bisa Lahirkan Bayi Kembar Siam

    Jane DoePublish date2024-08-19
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita



    Sebuah video pendek beredar di Facebook [arsip] tentang klaim larangan makan pisang dempet bagi calon ibu atau wanita hamil karena dapat melahirkan bayi kembar siam.

    Narasi dalam konten tersebut menyebut bahwa larangan itu telah turun-temurun dipercaya oleh orang tua generasi sebelumnya. Mereka melarang karena pisang dempet diyakini menyebabkan wanita hamil akan melahirkan janin kembar siam. 



    Hingga artikel ini ditulis, unggahan tersebut sudah disukai 8,3 ribu dan dibagikan 837 kali. Benarkah klaim video tentang bahaya memakan pisang dempet bagi wanita hamil tersebut?

    HASIL CEK FAKTA



    Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim dengan menghubungi ahli kandungan dr Mochammad Hud Suhargono, SpOG. Menurutnya informasi itu sekedar mitos. Tidak ada hubungan memakan pisang dempet dengan melahirkan bayi kembar siam.

    “Kembar siam terjadi karena faktor kegagalan pemisahan dari embrio setelah sel telur dibuahi sel spermatozoa. Jadi tidak ada hubungannya dengan makan pisang dempet,” katanya kepada Tempo melalui pesan singkat, 16 Agustus 2024.

    Menurut dia, pisang tetap aman dimakan. Hanya saja, wanita hamil disarankan tetap mengecek kandungannya secara rutin sejak awal kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan janinnya.  

    Terkait pisang dempet, ahli genetika dan virologi tumbuhan dari FMIPA Universitas Palangkaraya, Rizko Hadi menyebut, kasus seperti itu bisa terjadi karena bakal buah (ovarium) pisang menempel atau tidak memisah. 

    Secara biologi, kasus tersebut bisa terjadi karena proses kematian sel (apoptosis) yang tidak sempurna saat pembentukan ovarium.

    “Jadi seharusnya sel-sel di antara kedua bakal buah pisang itu mati sehingga memberikan pemisahan antara kedua buah dalam proses pembentukannya. Ini sama seperti kasus jari manusia yang masih ada selaput di antara jari-jarinya,” terang Rizko kepada Tempo, Jumat, 16 Agustus 2024.

    Menurut Rizko, buah pisang dempet tetap aman dikonsumsi siapa saja, termasuk wanita hamil.

    Dikutip dari laman Cleveland Clinic, kembar siam disebabkan oleh dua embrio yang disatukan saat pembuahan, sehingga menghasilkan bayi kembar yang terhubung secara fisik, paling sering di bagian perut, dada, atau kepala. 

    Kembar siam sebenarnya jarang terjadi. Komplikasi dapat dikurangi dengan penanganan yang ketat dari profesional kesehatan.

    Para ahli belum mengetahui secara pasti apa penyebab kondisi tersebut. Namun kemungkinan besar hal ini melibatkan pembelahan atau peleburan embrio tahap awal segera setelah pembuahan. Semua kembar siam adalah identik, dan sekitar dua pertiganya dianggap sebagai perempuan saat lahir.

    KESIMPULAN



    Hasil verifikasi Tempo, video klaim memakan pisang dempet bagi wanita hamil akan melahirkan bayi kembar siam adalah keliru. Tidak ada hubungan kelahiran kembar siam dengan makan pisang dempet. 

    Rujukan

    https://www.facebook.com/reel/487055660321849

    https://my-clevelandclinic-org.translate.goog/health/diseases/22895-conjoined-twins?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=wa&_x_tr_hist=true

    https://my-clevelandclinic-org.translate.goog/health/diseases/22895-conjoined-twins?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=wa&_x_tr_hist=true

    https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id

    Publish date : 2024-08-19

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.