Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Saturday, July 12
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru, Video Pendakwah Adi Hidayat Mengaku Hampir Dibunuh dan Menemukan Metode Obati Hipertensi
    CekFakta

    Keliru, Video Pendakwah Adi Hidayat Mengaku Hampir Dibunuh dan Menemukan Metode Obati Hipertensi

    Jane DoePublish date2024-12-13
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita



    Sebuah video beredar di Facebook [ arsip ] yang diklaim bahwa pendakwah Adi Hidayat sedang mempromosikan metode penyembuhan untuk hipertensi atau tekanan darah tinggi. 

    Video tersebut memperlihatkan pria yang kerap disapa Ustad Adi Hidayat (UAH) itu,  menceritakan pengalaman hidupnya saat hampir dibunuh atas perintah bos perusahaan produsen obat hipertensi.

    Sehingga dia kemudian menemukan metode buatan sendiri, yang dapat membersihkan kolesterol dari pembuluh darah, menormalkan tekanan darah secara permanen menghilangkan risiko serangan jantung dan stroke, yang dapat digunakan oleh semua orang Indonesia.



    Namun, apakah video Adi Hidayat yang mengumumkan pembunuhan atas dirinya dan penemuan metode menyembuhkan hipertensi itu asli?

    HASIL CEK FAKTA



    Tempo menggunakan layanan reverse images search dari mesin pencari Google untuk menemukan video asli dari konten yang beredar tersebut. Ditemukan video serupa, yang memperlihatkan Adi Hidayat membahas hal lain, bukan metode mengatasi hipertensi. Berikut hasil penelusurannya:

    Verifikasi Video



    Video aslinya ditemukan di saluran YouTube Adi Hidayat Official, yakni diunggah tanggal 11 Mei 2019. Sesungguhnya dalam video itu, dia menjelaskan tentang hukum fiqih Islam terkait perempuan yang menikah tanpa restu orang tua.

    Dalam video aslinya, Adi Hidayat tidak mengatakan sebagai korban percobaan pembunuhan maupun menemukan metode ampuh mengobati darah tinggi dan penyakit lainnya.

    Pemindaian menggunakan aplikasi pendeteksi konten berbasis AI Truemedia.org, juga menemukan bukti kuat bahwa video yang beredar telah diubah menggunakan AI (kecerdasan buatan)sehingga seakan-akan memperlihatkan Adi Hidayat membicarakan pembunuhan dan penemuan metode penyembuhan hipertensi.



    Bukti paling kuat ditemukan dari unsurvoice atau suara dalam video tersebut. Kemungkinan suara tersebut dibuat menggunakan generator AI sebesar 99 sampai 100 persen.

    Waspadai Penipuan Deepfake untuk Penjualan Obat

    Dilansir website perusahaan keamanan siber, Bitdefender.com pada 10 Juli 2024, banyak didapati iklan di media sosial yang tergolong penipuan dengan modus penjualan obat atau suplemen, menggunakan kontendeepfake atau video palsu yang dihasilkan dengan aplikasi AI.

    “Penipuan ini melibatkan penjahat yang membuat iklan dan situs web palsu yang menawarkan produk, pengobatan, atau perawatan ajaib berbiaya rendah yang menjanjikan dapat menyembuhkan kondisi yang sulit disembuhkan, bahkan kanker, bunyi potongan artikel tersebut.

    Peneliti mereka telah memantau iklan-iklan jenis itu dan menyimpulkan sejumlah poin temuan, sebagai berikut:

    Penipu-penipu itu memilih memilih saluran iklan di Meta karena lebih mudah menyasar korban dengan ciri-ciri tertentu dan menyesuaikan pesan dengan karakteristik akun tersebut agar tampak meyakinkan. Sementara penggunaan video palsu para tokoh bertujuan menambah tingkat keberhasilan upaya penipuan mereka.

    KESIMPULAN



    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan Adi Hidayat mengaku hampir menjadi korban pembunuhan dan telah menemukan metode menyembuhkan hipertensi adalah klaimkeliru.

    Video itu sesungguhnya bagian dari konten dakwah Adi Hidayat, bukan promosi metode penyembuhan penyakit. Video telah direkayasa menggunakan aplikasi AI dan digunakan untuk melakukan penipuan.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/61567146035067/videos/1310103843324112/

    https://mvau.lt/media/fffe4307-d81e-4b64-b8aa-8d0289867a74

    https://www.youtube.com/watch?v=SNmEL_Jsy2U

    https://detect.truemedia.org/media/analysis?id=3VxQJtW3H4jWQzGx6XoNBJ8pvug.mp4&post=hG0DU%2Fz8QvP79IYOWsTGDg%3D%3D

    https://www.bitdefender.com/en-us/blog/labs/deep-dive-on-supplement-scams-how-ai-drives-miracle-cures-and-sponsored-health-related-scams-on-social-media

    Publish date : 2024-12-13

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.