Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Friday, July 18
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»CEK FAKTA: Megawati Sebut Jokowi PKI
    CekFakta

    CEK FAKTA: Megawati Sebut Jokowi PKI

    Jane DoePublish date2025-01-10
    Murianews.com
    Share
    Facebook

    Berita



    Murianews, Kudus – Beredar sebuah video yang menarasikan Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri menyebut Jokowi PKI dan Orangtuanya Cina. Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenarannya.



    Video yang menarasikan Megawati sebut Jokowi PKI itu salah satunya diunggah sebuah akun TikTok bernama @imammmahfud45, Minggu (17/11/2023) lalu. Klip berdurasi 24 detik itu diunggah dengan narasi:



    ”mega buka kartu”



    Dalam video pendek itu, Megawati tampak mengatakan Jokowi itu PKI, orang tuanya Cina.



    ”Jokowi itu PKI. Orang tuanya cino. Sampe pak Jokowi pun kesian loh. Kamu itu jadi karena gara-gara PDI Perjuangan juga dibilang,” kata Megawati dalam unggahan tersebut.



    Hingga Jumat (10/1/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh lebih dari 3.000 pengguna dan menuai sekitar 400-an komentar.



    Adapun video yang menarasikan Megawati menyebut Jokowi itu PKI dapat klik di tautan berikut.



    Penelusuran...

    HASIL CEK FAKTA



    Berdasarkan Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan menggunakan beberapa metode, salah satunya dengan menggunakan tools Google Lens.



    Dalam penelusuran ditemukan, klip yang menarasikan Megawati menyebut Jokowi itu PKI identik dengan video unggahan akun YouTube PDI Perjuangan.



    Ditemukan fakta, yakni klip dengan narasi Megawati sebut Jokowi PKI merupakan hasil editing dengan metode cutting atau memotong video aslinya.



    Klip itu mengambil dari video berdurasi 2 jam 28 menit 16 detik yang diunggah kanal YouTube PDI Perjuangan berjudul



    “Pengumuman Pasangan Calon Gubernur & Wakil Gubernur PDI Perjuangan Live Stream”.



    Video itu diunggah pada 7 Januari 2018. Di mana video itu berisi pidato Megawati dan pengumuman Pengumuman Pasangan Calon Gubernur & Wakil Gubernur PDI Perjuangan di Pemilu 2018.



    Di video itu, Megawati awalnya menyampaikan banyak pihak yang menuduhnya dan ayahnya, Soekarno sebagai PKI. Padahal, PKI sebagai partai sudah tidak ada.



    Megawati juga menegaskan, PDI Perjuangan berideologi Pancasila. Tuduhan serupa, Megawati melanjutkan, juga dilayangkan pada Jokowi.



    Kesimpulan...







    Tidak ditemukan dalam video itu, Megawati mengatakan Jokowi adalah PKI.



    ”Sampai Pak Jokowi pun. Kasihan lho Pak Jokowi. Oalah dek, kamu itu jadi karena gara-gara PDI Perjuangan juga dibilang, Jokowi itu PKI. Orangtuanya Cino. Lho orang tuane Cino, lha, orang saya kenal sama ibunya, Piye lho,” ucap Megawati yang berbicara dengan Bahasa Indonesia campur bahasa Jawa.



    Adapun video selengkapnya dapat klik di tautan berikut.

    KESIMPULAN



    Berdasarkan hasil penelusuran, Megawai memang mengatakan Jokowi itu PKI dan orang tuanya Cina. Namun, konteks dalam video tersebut Megawati mengungkapkan tuduhan yang dialamatkan pada Jokowi.



    Dengan begitu, konten berisi klaim Megawati sebut Jokowi itu PKI, orang tuanya Cina merupakan disinformasi dengan jenis misleading content atau konten menyesatkan.



    Konten ini biasanya bernuansa pelintiran untuk menyudutkan suatu pihak. Pembuatnya sengaja menciptakan konten ini dengan harapan menggiring opini sesuai dengan kehendaknya.



    Biasanya, pembuat konten ini memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, tapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.

    Publish date : 2025-01-10

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.