Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Hoaks! Video WNA marah dengan pertambangan di Raja Ampat
    CekFakta

    Hoaks! Video WNA marah dengan pertambangan di Raja Ampat

    Jane DoePublish date2025-06-12
    ANTARA News
    Share
    Facebook

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di X menampilkan seorang warga negara asing (WNA) yang tampak sedang berbicara di depan kamera dan memprotes kegiatan penambangan di wilayah Raja Ampat.

    Berikut transkrip pembicaraan WNA tersebut:

    “lihat apa yang pejabat lakukan pada raja ampat mereka menghancurkan surga ini demi uang”

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Waduh ini bule siapa ya?

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Berani banget dia protes sambil ngomel-ngomel gitu?

    Apa dia karena paham soal keseimbangan alam? Atau karena dia cinta keindahan ya?

    Marahnya ngalah-ngalahin yang punya negara…”

    Namun, benarkah video WNA marah dengan pertambangan di Raja Ampat?



    HASIL CEK FAKTA

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Berdasarkan hasil pemeriksaan menggunakan alat pendeteksi AI Hive Moderation, ANTARA menemukan bahwa 92,3 persen elemen dalam video tersebut terindikasi sebagai hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI) atau deepfake.



    Menanggapi isu tersebut, Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri, Brigjen Pol. Nunung Syaifuddin, menyampaikan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap aktivitas tambang nikel di Raja Ampat, Papua Barat Daya.

    “Sementara ini saya belum bisa memberikan pernyataan. Kita masih dalam proses penyelidikan. Itu saja dulu,” ujar Nunung seperti dikutip dari ANTARA.

    Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengimbau masyarakat agar bijak dalam menyikapi unggahan media sosial terkait kondisi Pulau Piaynemo dan Pulau Gag di Raja Ampat yang dituding mengalami kerusakan.

    Pada Selasa (10/6), Bahlil menyatakan bahwa gambar-gambar viral yang menunjukkan kerusakan Pulau Piaynemo merupakan informasi bohong atau hoaks. Ia menjelaskan bahwa berdasarkan hasil kunjungan langsung ke lokasi pada 7 Juni 2025, kelestarian pulau tersebut masih terjaga dengan baik.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    KESIMPULAN

    Rujukan

    https://x.com/mariaalkaff_/status/1931873970640589004?s=48&t=4HQaKNbTsqPPStmJwP2WVQ

    Publish date : 2025-06-12

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.