Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru: Video Aktivitas Pasukan Iran Melawan Israel
    CekFakta

    Keliru: Video Aktivitas Pasukan Iran Melawan Israel

    Jane DoePublish date2025-06-19
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita

    SEBUAH akun TikTok menyebarkan video satu [arsip] dan video dua [arsip], memuat klaim tentang aktivitas personel militer Iran melawan Israel. 

    Video pertama menampilkan sejumlah operator perempuan bekerja di dekat rudal. Sedangkan video kedua memperlihatkan iring-iringan truk berbendera Iran membawa misil.



    Namun, benarkah video-video itu memperlihatkan aktivitas pasukan Iran saat menghadapi peperangan melawan Israel?

    HASIL CEK FAKTA

    Tempo memverifikasi klaim tersebut dengan menganalisis visual konten dan menggunakan alat deteksi akal imitasi (AI). Hasilnya, dua konten tersebut adalah hasil buatan AI generatif.



    Berdasarkan analisis visual, terdapat kejanggalan dalam video pertama. Kejanggalan tersebut terlihat pada petugas operator yang berjumlah lima orang, namun hanya ada empat pasang tangan yang bekerja di atas papan ketik komputer.

    Sementara dengan menggunakan alat deteksi AI or NOT, menunjukkan 87 persen kemungkinan video tersebut dibuat dengan AI generatif.  

    Alat pendeteksi lainnya, Hive Moderation, mengeluarkan jumlah skor 96,5 persen video itu mengandung AI. 





    Analisis video kedua, berdasarkan alat AI or NOT, memiliki probabilitas 49 persen video itu dibuat dengan AI generatif. Karakteristik konten itu kemungkinan dihasilkan dengan aplikasi AI generatif Flux sebesar 24 persen, dan 4o dari OpenAI sebesar 20 persen.

    Konflik Israel-Iran

    Meski dua konten tersebut hasil buatan AI generatif, konflik Israel dan Iran sesungguhnya benar terjadi. Konflik tersebut bermula setelah Israel menyerang Iran pada Jumat dini hari, 13 Juni 2025. Kedua negara kemudian saling menyerang hingga saat ini, menewaskan 585 orang di Iran dan 24 orang di Israel.

    Israel menyatakan serangan bertajuk ‘Rising Lion’ ke Iran itu untuk mencegah pengembangan senjata nuklir. Tuduhan ini telah dibantah oleh Iran. Namun kemudian, Israel menyatakan tujuan lainnya untuk membunuh pemimpin Iran.

    Pada 17 Juni 2025, sebanyak 23 negara termasuk Indonesia, mengecam serangan tersebut. "Kami prihatin. Kami mengutuk ini sampai terjadi," kata Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, atas serangan Israel ke Iran.

    KESIMPULAN

    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan aktivitas pasukan militer Iran dalam menghadapi perang melawan Israel adalah hoaks atau keliru. Video itu dibuat menggunakan AI dan tidak memperlihatkan situasi sebenarnya yang terjadi di Iran.

    Rujukan

    https://www.tiktok.com/@amazonwildking/video/7517018046859332886?_r=1&_t=ZS-8xJOIyF7thJ

    https://perma.cc/TVX4-DKJ2

    https://www.tiktok.com/@amazonwildking/video/7516873148982119702?_r=1&_t=ZS-8xJOIHVbTtZ

    https://mvau.lt/media/283cc01d-775b-41e7-9e51-7127e041ad34

    https://www.aiornot.com/dashboard/home

    https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection

    https://www.tempo.co/politik/sikap-indonesia-atas-konflik-israel-iran-1745438 /cdn-cgi/l/email-protection#2142444a47404a55406155444c514e0f424e0f4845

    Publish date : 2025-06-19

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.