Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru: Video Kebakaran Gedung di Tel Aviv Akibat Serangan Iran
    CekFakta

    Keliru: Video Kebakaran Gedung di Tel Aviv Akibat Serangan Iran

    Jane DoePublish date2025-06-25
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita

    SEBUAH video beredar di X [arsip] dan Instagram dengan narasi peristiwa kebakaran gedung yang terjadi di Tel Aviv setelah serangan Iran. Video memperlihatkan terbakarnya sebuah gedung bercat dinding putih. Terlihat juga sejumlah petugas pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan api. Beberapa orang tampak menonton insiden itu dari jauh.

    Video itu diikuti takarir, “Tak ada ampun bagi Israel. Iran terus membombardir Israel sampai dia pergi dari tanah Palestina,” tulis akun tersebut pada 22 Juni 2025.



    Namun, benarkah peristiwa dalam video itu terjadi di Tel Aviv?

    HASIL CEK FAKTA

    Tempo memverifikasi konten itu dengan layanan pencarian gambar terbalik dan membandingkannya dengan informasi dari sumber-sumber kredibel. Hasilnya, meski Israel terdampak atas serangan balasan dari Iran, namun video tersebut tak direkam di Tel Aviv.   

    Faktanya, gedung bercat dinding putih dalam video itu adalah gedung bekas Henley College di  Kota Coventry, Inggris. Gedung itu memang pernah terbakar pada akhir April 2025. Akun YouTube, The Subtitle Guy mempublikasikan video yang identik, berjudul Huge fire at disused Henley College building in Coventry, Oxfordshire, England.



    Dikutip dari BBC, kebakaran itu menyebabkan gumpalan asap tampak dari jarak yang cukup jauh. Dinas Pemadam Kebakaran West Midlands melalui akun X, menyatakan, menugaskan 12 personel untuk memadamkan api.  

    Selain beredar di Indonesia, klaim yang sama pernah beredar di Timur Tengah. Organisasi cek fakta asal Arab Saudi, Misbar.com, juga menyimpulkan bahwa kebakaran tersebut terjadi di Inggris. 

    Perkembangan Terkini Perang Israel-Iran

    Situs media Al Jazeera edisi 25 Juni 2025, menjelaskan, gencatan senjata antara Israel dan Iran yang diumumkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump masih berlaku hingga hari ini. 

    Baik Israel maupun Iran mengklaim kemenangan dalam perang yang telah berlangsung selama 12 hari. Warga Iran merayakannya di Teheran, sedangkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut kemenangan mereka akan dikenang oleh generasi-generasi selanjutnya. 

    Akan tetapi, perang tersebut telah menyebabkan jatuhnya korban sipil di dua belah pihak. Iran menyatakan setidaknya 610 orang tewas termasuk 13 anak-anak dan 3.056 terluka sejak Israel melancarkan serangannya pada 13 Juni. 

    Di Israel, setidaknya 28 orang tewas akibat serangan Iran.

    KESIMPULAN

    Verifikasi Tempo menyimpulkan, video terbakarnya gedung yang diklaim di Tel Aviv sebagai dampak serangan Iran adalah keliru.

    Rujukan

    https://x.com/M26165Kalong/status/1936579145405968874

    https://mvau.lt/media/3d7d9765-19d2-49d4-9e07-e32077bb4c3f

    https://www.instagram.com/reel/DJYzA6UTC2G/

    https://www.youtube.com/watch?v=oXx2-h_62o0

    https://www.bbc.com/news/articles/cvg9xmerye4o

    https://www.misbar.com/en/factcheck/2025/05/06/video-blaze-uk-college-circulated-relation-israel-wildfires

    https://www.aljazeera.com/news/liveblog/2025/6/25/live-israel-iran-truce-holds-us-did-not-destroy-iranian-nuclear-programme

    Publish date : 2025-06-25

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.