Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru: Penemuan Ibu Kota Majapahit di Ladang Jagung
    CekFakta

    Keliru: Penemuan Ibu Kota Majapahit di Ladang Jagung

    Jane DoePublish date2025-07-21
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita

    SEBUAH konten beredar di TikTok [arsip], memuat informasi tentang penemuan baru ibu kota Majapahit di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

    Konten tersebut memperlihatkan visual sebuah candi di bawah tanah yang dikerumuni oleh warga sekitar. Visual tersebut diklaim sebagai ibu kota Majapahit yang ditemukan di sebuah ladang jagung di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.



    Namun, benarkah visual yang beredar adalah ibu kota Majapahit yang ditemukan di ladang jagung?

    HASIL CEK FAKTA

    Tempo memverifikasi gambar yang beredar dengan analisis visual, pencarian gambar terbalik dari Google, dan mewawancarai kantor Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI. Hasilnya visual tersebut hasil rekayasa dengan menggabungkan sejumlah gambar. Selain itu, tidak ada penemuan ibu kota Majapahit baru-baru ini.



    Analisis visual pada gambar tersebut, memiliki sejumlah kejanggalan. Terlihat, satu orang yang melayang di atas visual candi. Selain itu, bangunan candi umumnya lebih tinggi dibandingkan rata-rata tinggi manusia.



    Selain itu, visual bangunan kuno di sebelah kiri gambar yang beredar, sesungguhnya bukan peninggalan sejarah Majapahit. Bangunan tersebut sebenarnya adalah situs Gua Ellora atau Verul Leni di negara bagian Maharashtra, India. Foto Gua Ellora dapat diakses di Google Maps.



    Sementara visual bangunan kuno di bagian kanan, juga bukan peninggalan Kerajaan Majapahit. Gambar itu juga sesungguhnya memperlihatkan sisi lain dari situs Gua Ellora di India. Visual yang identik, dapat diakses di media asal Turki, Haberturk edisi 25 Mei 2025. 

    Gua Ellora merupakan situs di bukit batu, tempat ziarah umat tiga agama yakni Budha, Hindu, dan Jain.

    Tidak Ada Penemuan Ibu Kota Majapahit

    Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI dalam keterangan tertulisnya, menjelaskan, klaim yang beredar tersebut tidak benar. Banyak peninggalan dari era Kerajaan Majapahit, namun tidak seperti yang beredar di TikTok.

    “Peninggalan era Kerajaan Majapahit dapat ditemukan di Museum Majapahit,” demikian jawaban tertulis dari Kantor Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI kepada Tempo, Jumat, 18 Juli 20205.

    Bangunan bagian dari ibu kota Majapahit yang masih berdiri antara lain monumental Gapura Bajang Ratu, Petirtaan Candi Tikus, Gapura Wringin Lawang dan Kolam Segaran. Sedangkan yang berupa struktur adalah Situs Sumur Upas. Bangunan dan struktur peninggalan tersebut berada di Kawasan Cagar Budaya Nasional Trowulan.

    KESIMPULAN

    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan gambar yang beredar memperlihatkan ibukota Kerajaan Majapahit yang ditemukan utuh di ladang jagung adalah klaim keliru.

    Rujukan

    https://www.tiktok.com/@petung_sewu/video/7527284706077887750?_t=ZS-8y5bVnxu1zd&_r=1

    https://mvau.lt/media/5155f0b3-bf54-4189-b7f2-baf17207eb19

    https://maps.app.goo.gl/SUgyJ4Ekbo4jCB4y7

    https://www.haberturk.com/hindistan-daki-ellora-magaralari-nasil-yapildi-dunyanin-tasa-oyulan-en-buyuk-yasam-merkezi-3793468/3 /cdn-cgi/l/email-protection#6605030d00070d12072612030b1609480509480f02

    Publish date : 2025-07-21

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.