Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Keliru: Video Perwira TNI Menolak Kenaikan Pajak dan Tunjangan Anggota DPR
    CekFakta

    Keliru: Video Perwira TNI Menolak Kenaikan Pajak dan Tunjangan Anggota DPR

    Jane DoePublish date2025-08-27
    Tempo
    Share
    Facebook

    Berita

    SEBUAH video beredar di TikTok [arsip], YouTube, Facebook, dan Instagram berisi klaim seorang perwira TNI menolak kenaikan pajak di hadapan Kementerian Keuangan.

    Video itu menampilkan pria berseragam TNI berbicara dalam sebuah rapat. Ia menolak kenaikan tunjangan anggota DPR. Namun, tidak disebutkan siapa perwira tersebut dan kapan rapat berlangsung.



    Namun, benarkah video itu asli?

    HASIL CEK FAKTA

    Tempo memverifikasi video itu dengan analisis visual dan alat deteksi akal imitasi. Hasilnya, video tersebut bukan peristiwa nyata, melainkan buatan AI.



    Dari hasil analisis visual, Tempo menemukan petunjuk dan kejanggalan pada video. Pertama, terdapat teks kecil bertuliskan ‘army-Ai’ dalam video. Teks itu memberikan petunjuk bahwa video dibuat dengan AI.

    Kedua, wajah-wajah orang dalam video tidak jelas alias buram sementara seragam dan benda-benda di sekitarnya tampak jelas. Ketiga, pada detik ke-6 saat ada sosok yang berjalan di depan video, sosok dan video tersebut menjadi buram.

    Kejanggalan tersebut umum ditemukan pada konten buatan AI.



    Hasil uji dengan Hive Moderation juga menunjukkan 98,6 persen pembuatan video melibatkan AI.



    Kenaikan Pajak dan Tunjangan DPR

    Menurut artikel Tempo, Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) naik di 104 daerah, dengan kenaikan bervariasi antara 100-250 persen, misal di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Kenaikan ini terkait target penerimaan negara tahun 2026, yang diharapkan naik 13 persen menjadi Rp 2.357,7 triliun.

    Kebijakan pajak ini memicu demonstrasi besar di beberapa daerah, termasuk Pati dan Bone. Sementara itu, DPR akan menerima tunjangan perumahan Rp 50 juta per bulan sebagai bagian dari pendapatan mereka.

    KESIMPULAN

    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan rekaman seorang perwira TNI menyatakan menolak rencana kenaikan pajak dalam rapat bersama pejabat Kemenkeu adalah keliru. Video itu bukan rekaman kejadian nyata, melainkan konten yang dibuat menggunakan AI.

    Rujukan

    https://www.tiktok.com/@regilgbeqhe/video/7541352741633871110?_r=1&_t=ZS-8z8uBQ391JE

    https://perma.cc/EC6D-SJC9

    https://www.youtube.com/shorts/68ku0_1jTcc

    https://web.facebook.com/watch/?v=1943431759786747

    https://www.instagram.com/reel/DNqF05cMyjs/

    http://hivemoderation.com

    https://www.tempo.co/politik/kemendagri-104-daerah-naikkan-pbb-20-daerah-naik-di-atas-100-persen-2060902

    https://www.tempo.co/ekonomi/kemenkeu-fokus-tingkatkan-kepatuhan-pajak-untuk-mencapai-target-2026-2060900

    https://www.tempo.co/politik/mengapa-tunjangan-rumah-anggota-dpr-tidak-tepat-di-situasi-sekarang--2062516 /cdn-cgi/l/email-protection#187b7d737e79736c79586c7d756877367b7736717c

    Publish date : 2025-08-27

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.