Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Thursday, July 24
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»False Context»[SALAH] Madu Dicampur Bawang Putih Obat Kanker
    False Context

    [SALAH] Madu Dicampur Bawang Putih Obat Kanker

    Jane DoePublish date2020-05-14
    Share
    Facebook

    Berita

    Beredar unggahan tangkapan layar yang menyatakan bahwa campuran madu dan bawang putih dapat menghancurkan pertumbuhan sel kanker. Pada narasi penyerta tangkapan layar disebutkan pula itu obat kanker yang sangat mujarab.

    Berikut kutipan narasinya:

    “Obat Kanker yg sangat mujarab”

    Narasi dalam gambar:

    “Tolong Sebarkan.! 1X Anda Sebarkan Berarti Anda Telah Menyelamatkan Jutaan Manusia.!

    LUAR BIASA,!! MADU DI CAMPUR BAWANG PUTIH AKAN MENGHASILKAN MANFAAT YANG TAK TERDUGA BISA MENGHANCURKAN PERTUMBUHAN SEL KANKER,!! BILA ADA SAUDARA ATAUPUN TETANGGA YANG MENGIDAP PENYAKIT KANKER BELUM KUNJUNG SEMBUH TOLONG KASIH TAHU CARA INI,!! INSYA ALLAH PENYAKIT YANG DI DERITA AKAN SEMBUH”

    HASIL CEK FAKTA

    Melalui hasil penelusuran, diketahui bahwa klaim tersebut tidak benar. Sebab, dilansir dari liputan6.com, American Institute of Cancer Research (AICR), tidak ada satu pun makanan atau komponen makanan yang dapat melindungi seseorang dari kanker dengan sendirinya.

    Penelitian menunjukkan bahwa diet yang terdiri dari berbagai sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, dan makanan nabati lainnya membantu menurunkan risiko kanker, bukan menyembuhkannya.

    Lalu, dilansir dari thequint.com, Direktur Bedah Onkologi di Fortis, Gurugram, dr Niranjan Naik menyebutkan bahwa tidak ada obat yang mampu menyembuhkan kanker secara 100 persen.

    "Tidak ada obat pasti untuk kanker. Setelah didiagnosis, tidak ada buah atau sayuran yang bisa mengobatinya. Bahkan bahkan dengan obat-obatan, kita tidak dapat memastikan akan 100 persen sembuh," kata dr Niranjan Naik.

    dr Niranjan menyatakan, beberapa buah-buahan dan sayuran memiliki kemungkinan memiliki kandungan pencegahan kanker, seperti kunyit, tomat, minyak ikan, buah-buahan kering, wortel, bayam, bawang putih, kecambah brussel, kacang-kacangan, dan lain sebagainya. Kandungan antioksidan di dalam buah dan sayuran itu dapat bekerja sangat baik untuk menjaga tubuh lebih sehat dan mempertahankan berat badan yang sehat.

    Akan tetapi, dr Nirajan kembali menegaskan, mengkonsumsinya tidak menjamin imunitas absolut terhadap kanker dan juga tidak menyembuhkan dari kanker. Mengkonsumsi buah dan sayuran itu hanya menurunkan potensi terkena kanker.

    KESIMPULAN

    Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten yang dibagikan tersebut tidak benar. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk ke dalam kategori False Context atau Konten yang Salah.

    Rujukan

    https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1184197778579422/

    https://turnbackhoax.id/2020/05/14/salah-madu-dicampur-bawang-putih-obat-kanker/

    https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4251040/cek-fakta-tidak-benar-madu-dicampur-bawang-putih-bisa-sembuhkan-kanker

    https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-tidak-benar-madu-dicampur-bawang-putih-ampuh-sembuhkan-kanker.html

    https://www.dream.co.id/fresh/bawang-putih-dan-madu-dapat-sembuhkan-kanker-cek-faktanya-2005126.html

    https://www.aicr.org/cancer-prevention/food-facts/

    https://fit.thequint.com/fit-webqoof/can-this-homemade-remedy-cure-cancer-fact-check

    Publish date : 2020-05-14

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.