Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Friday, July 11
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Hoaks Rekaman Thomas Crooks Sebelum Menyerang Trump
    CekFakta

    Hoaks Rekaman Thomas Crooks Sebelum Menyerang Trump

    Jane DoePublish date2024-07-22
    Tirto.id
    Share
    Facebook

    Berita

    tirto.id - Sehari setelah insiden penembakan calon presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump saat kampanye pada Sabtu (13/7/2024), Biro Investigasi Federal AS (Federal Bureau of Investigation/FBI) mengumumkan identitas pelaku penembakan yang diduga bernama Thomas Matthew Crooks.

    FBI mengidentifikasi Crooks berasal dari Bethel Park, Pennsylvania. Berdasarkan catatan pemilih di negara bagian tersebut, Crooks terdaftar sebagai anggota Partai Republik.

    Peristiwa ini menyedot perhatian publik dan memunculkan beragam narasi miring di jagat maya, termasuk soal pelaku penembakan.

    Salah satu akun Instagram dengan nama “workandprosper” misalnya, mengunggah video (arsip) singkat tak sampai dua menit yang menunjukkan seorang lelaki meneriakkan ancaman terhadap Partai Republik.

    Pada video tersebut, laki-laki itu mengatakan, “Slash Republican throats!” atau berarti “tebas leher Partai Republik”, lalu di bagian pojok kanan atas video terdapat gambar Crooks.

    “Melihat postingan ini beredar. Apakah ini penembaknya? Kalau begitu, bagaimana media akan memutarnya. Sudah ada laporan yang keluar bahwa dia adalah seorang Republikan terdaftar,” begitu bunyi terjemahan takarir yang menyertai unggahan.

    Per Senin (22/7/2024), postingan yang beredar pada Senin (15/7/2024) ini sudah disukai oleh 12.176 orang dan memperoleh 1.493 komentar.

    Video dengan klaim serupa juga tampak berseliweran di Facebook dan X, seperti ini, ini, dan ini. Salah satu akun Facebook bahkan menyebut rekaman itu merupakan sesaat sebelum penembakan Trump.

    Lalu, benarkah klaim tersebut?

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Riset Tirto mencoba menelusuri kebenaran video yang beredar dengan memasukkan kata kunci “Crooks screams slash republican throats” di mesin pencarian Google. Hasilnya, kami menemukan klaim ini sudah dinyatakan tidak benar oleh beberapa lembaga pemeriksa fakta berbasis di AS, seperti Reuters, PolitiFact, dan USA Today.

    Video ini rupanya telah tersebar sejak 2020 dan diambil di Arizona State University atau ASU, di Tempe, AS. Arizona Republic pada Kamis (6/2/2024) melaporkan bahwa pria dalam video itu meneriaki anggota Student for Trump dari kampus Arizona State yang tengah menyiapkan meja registrasi bagi mahasiswa untuk mendaftar klub tersebut.

    Namun begitu, pihak universitas mengonfirmasi bahwa orang itu bukanlah Crooks. Lewat pernyataan resmi, Presiden Arizona State University, Michael Crow, mengatakan bahwa pelaku penembakan Trump tidak berkaitan dengan ASU dan bukanlah orang yang terlihat dalam video di kampus ASU empat tahun lalu.

    “ASU menyelesaikan penyelidikannya pada tahun 2020, bekerja sama dengan FBI, dan menetapkan bahwa subjek dalam video tersebut bukanlah ancaman yang dapat dipercaya – dan orang tersebut memiliki nama dan tanggal lahir yang berbeda dari tersangka percobaan pembunuhan mantan Presiden Trump pada akhir pekan,” bunyi rilis di laman universitas ASU, Senin (15/7/2024).

    Crooks, yang berusia 20 tahun pada saat kejadian, dilaporkan lulus dari Sekolah Menengah Bethel Park di Pennsylvania pada tahun 2022. Artinya, dia masih duduk di sekolah menengah pada tahun 2020.

    Secret Service menyatakan bahwa agennya telah menembak mati Crooks setelah ia melepaskan tembakan ke arah Trump.

    Kendati Crooks terdaftar sebagai anggota Partai Republik, laporan dana federal menunjukkan bahwa ada seorang donatur yang terdaftar sebagai Thomas Crooks, dengan alamat yang sama, memberikan 15 dolar AS pada Januari 2021 kepada Progressive Turnout Project, sebuah komite aksi politik yang berpihak pada Partai Demokrat.

    Sebelumnya, Tirto sempat memeriksa unggahan terkait pelaku penembakan Trump. Beberapa narasi di media sosial dengan salah menyebut Mark Violets dan Hank Pecker sebagai pelaku penembakan calon presiden AS dari Partai Republik tersebut.

    KESIMPULAN

    Hasil penelusuran fakta yang sudah dilakukan membuktikan kalau video yang beredar di media sosial yang menunjukkan seorang pria berteriak “tebas leher Partai Republik”, bukanlah penembak calon presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

    Video ini rupanya telah tersebar sejak 2020 dan diambil di Arizona State University atau ASU, di Tempe, AS. Namun begitu, pihak universitas mengonfirmasi bahwa orang itu bukanlah Thomas Matthew Crooks, pelaku percobaan pembunuhan Trump.

    Jadi, dapat disimpulkan kalau rekaman yang berseliweran dengan klaim bahwa itu dokumentasi Crooks sebelum insiden penembakan bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

    Rujukan

    https://tirto.id/penembak-donald-trump-terungkap-ikut-dukung-partai-republik-g1Bq

    https://www.instagram.com/reel/C9bO9GUPIQI/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==

    https://ghostarchive.org/archive/cgaAP

    https://www.facebook.com/noelchristinehahn/videos/1122978858794348/

    https://www.facebook.com/100073256653510/videos/2825297460954383/

    https://x.com/ThePatriotOasis/status/1812574738960515151

    https://www.reuters.com/fact-check/video-profane-tirade-about-republicans-does-not-show-trump-shooter-2024-07-15/

    https://www.politifact.com/factchecks/2024/jul/15/tweets/video-of-man-yelling-slash-republican-throats-was/

    https://www.usatoday.com/story/news/factcheck/2024/07/18/asu-slash-throats-trump-shooter-fact-check/74438991007/

    https://www.azcentral.com/story/news/local/tempe/2020/02/06/asu-working-identify-man-yelling-slash-republican-throats-video/4683903002/

    https://president.asu.edu/statements/asu-president-michael-m-crow-on-trump-shooter-and-asu-social-media-rumors

    https://tirto.id/pelaku-penembakan-donald-trump-dikabarkan-tewas-g1A7

    https://tirto.id/apa-motif-penembakan-donald-trump-ini-rekam-jejak-pelaku-g1B5

    https://tirto.id/hoaks-dua-nama-pelaku-penembakan-trump-g1Cw

    Publish date : 2024-07-22

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.