Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Tuesday, July 15
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Tidak Benar SPBU Terbakar karena Pembelian BBM Pakai QR Code
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Tidak Benar SPBU Terbakar karena Pembelian BBM Pakai QR Code

    Jane DoePublish date2024-10-30
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang menghadirkan narasi sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) mengalami kebakaran karena masyarakat membeli bahan bakar minyak (BBM) menggunakan quick-responses code (QR code) dari gawai. 

    Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut keliru dan perlu diluruskan informasinya. 

    Video yang diklaim menampilkan SPBU terbakar karena pembelian BBM menggunakan QR code muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan sebuah SPBU dilalap api. Berikut keterangan teks yang disampaikan:

    AKIBAT BELI BBM PAKAI QR Dulu HP dilarang dihidupkan di POM BENSIN, Sekarang HP Wajib dihidupkan karena pakai QR demi bisnis Aplikasi, bisnis Bank bisnis Sekelompok org RAKUS tanpa AKAL SEHAT. INI AKIBATNYA

    HASIL CEK FAKTA

    Setelah ditelusuri, video tersebut identik dengan unggahan di akun Instagram ini pada 12 Oktober 2024.

    Dalam video terdapat keterangan: "Kebakaran terjadi di spbu sabussalam kebakaran terjadi diduga akibat konsleting pick up saat isi bbm". 

    Kemudian, setelah ditelusuri lebih lanjut ditemukan pemberitaan di laman Serambinews dengan judul "Polisi Sebut Penyebab Kebakaran SPBU Oyon di Kota Subulussalam Akibat Korsleting Pikap Saat Isi BBM". 

    Dalam pemberitaan disebutkan, SPBU yang terbakar berada di Jalan Teuku Umar Simpang Terminal Terpadu, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh. Kebakaran terjadi pada 10 Oktober 2024.

    Kepolisian menyatakan, kebakaran di SPBU diduga terjadi akibat korsleting pada mobil pikap yang sedang  mengisi BBM.

    Awalnya, mobil itu mengalami kebakaran di bagian depan, namun api membesar dan menyambar salah satu tangki pengisian BBM di dekatnya. 

    KESIMPULAN

    Video yang diklaim menampilkan SPBU terbakar karena pembelian BBM menggunakan QR code adalah keliru.

    Faktanya, kebakaran diduga terjadi akibat korsleting pada mobil pikap yang sedang mengisi BBM. 

    Kebakaran terjadi di sebuah SPBU yang berada di Jalan Teuku Umar, Simpang Terminal Terpadu, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh pada 10 Oktober 2024. 

    Rujukan

    https://www.facebook.com/reel/512056044926421

    https://www.facebook.com/reel/1263639868122703

    https://www.facebook.com/inyoman.komala/videos/888593176577704/?rdid=XAk3JkGyb351eH5S

    https://www.instagram.com/makassarsociety/reel/DBBN7j2SIOb/

    https://aceh.tribunnews.com/2024/10/10/polisi-sebut-penyebab-kebakaran-spbu-oyon-di-kota-subulussalam-akibat-korsleting-pikap-saat-isi-bbm

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2024-10-30

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.