Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Thursday, July 10
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Hoaks Polisi Temukan Mobil Mewah yang Disembunyikan Tom Lembong
    CekFakta

    Hoaks Polisi Temukan Mobil Mewah yang Disembunyikan Tom Lembong

    Jane DoePublish date2024-11-22
    Tirto.id
    Share
    Facebook

    Berita

    tirto.id - Penetapan Tom Lembong sebagai tersangka kasus impor gula masih terus berlanjut. Setelah Kejaksaan Agung menetapkan Lembong sebagai tersangka pada Selasa (29/10/2024), kasusnya masuk tahap praperadilan pada Kamis (21/11/2024).

    Riuh rendah kasus ini tidak hanya menjadi konsumsi pemberitaan media massa, di media sosial pun ada sangat banyak narasi yang beredar seputar kasus ini. Namun, muncul pula sejumlah narasi yang mencurigakan di media sosial.

    Salah satunya kami temukan dalam unggahan dari kanal "Informasi Selebritis" di YouTube (arsip). Unggahan pada 2 November 2024 tersebut menayangkan sebuah video dengan judul "Atas Perintah Presiden Prabowo Polisi Berhasil Menemukan Mobil mewah yg Disembunyian oleh Tom Lmbong".

    Selain terdapat sejumlah salah ketik di judul, thumbnail atau kover utama gambar tersebut juga terlihat mencurigakan. Gambar-gambar dalam foto terlihat seperti hasil suntingan yang kurang rapi, terlihat dari wajah Tom yang tidak pas dengan badannya.

    Sampai dengan Jumat (22/11/2024), unggahan tersebut telah mengumpulkan sekitar 800 penonton. Namun akun “Informasi Selebritis” memiliki lebih dari 50 ribu subscriber sebagai potensi orang yang terpapar informasi tersebut.

    Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar polisi menemukan mobil Tom Lembong yang disembunyikan?

    HASIL CEK FAKTA

    Tirto mencoba menyaksikan keseluruhan video berdurasi yang berdurasi hampir tiga menit tersebut. Terlihat di dalam video tersebut terdapat sejumlah potongan klip video ataupun potongan berita dari berbagai media.

    Kami mencoba mengidentifikasi masing-masing video yang digunakan dalam tayangan YouTube tersebut. Memanfaatkan pencarian gambar terbalik (reverse image search) dari perangkat Google, kami mendapatkan sumber video-video yang digunakan.

    Pertama video dengan judul "Harta kekayaan Tom Lembong Capai Rp101 miliar". Hasil pencarian Google Lens mengarahkan ke unggahan berikut dari media Akurat pada 30 Oktober 2024. Potongan informasi dalam format video tersebut berisikan informasi mengenai besar kekayaan Tom Lembong berdasarkan informasi dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Video tersebut juga menyebut Tom tercatat tidak memiliki aset rumah dan kendaraan bermotor.

    Selanjutnya, video yang digunakan menunjukkan sosok Cak Imin, yang berkomentar soal kasus yang menimpa Tom, yang merupakan eks anggota tim suksesnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lalu. Dalam klip dengan logo Rajawali Televisitersebut, Cak Imin bersimpati dengan Tom, namun menghindari menjawab pertanyaan lain.

    Kami menemukan video asli dari cuplikan tersebut dari mesin pencarian di Google dengan kata kunci 'rtv tom lembong jadi tersangka cak imin: saya sedih', yang tertera dalam teks video.

    Berikutnya, kami kembali menggunakan reverse image search untuk menelusuri klip berikutnya yang menunjukkan seorang pria berbaju putih menyampaikan opininya terkait kasus yang menimpa Tom ini. Hasil pencarian mengarahkan ke unggahan @yogiramons berikut. Dalam video tersebut Yogi menyampaikan pendapatnya. Dia menyampaikan munculnya narasi kalau kasus ini terkait dengan masalah saling tuduh antarkelompok yang berseberangan dari Pilpres 2024.

    Kemudian, selanjutnya, ada potongan klip yang menunjukkan Menteri Koperasi Indonesia Budi Arie Setiadi berbicara dalam satu meja diskusi. Dia menyebut pada tahun 2024, semua kelompok akan berhati-hati, karena jika kalah bisa masuk penjara.

    Kembali menggunakan pencarian gambar terbalik, kami diarahkan ke video berikut. Video tersebut berasal dari diskusi pada 16 Juli 2023, dia menyebut kalau partai politik pasti berhitung dengan matang untuk Pemilu 2024, karena jika kalah akan masuk penjara. Hal ini disebut sebagai sebuah fakta politik.

    Sementara di bagian bawah video, terdapat cuplikan Tom Lembong memakai rompi pink dan menjadi tersangka kasus impor gula yang merugikan negara Rp400 miliar. Klip video ini banyak beredar dan digunakan berbagai bahan pemberitaan media massa.

    Terakhir, terdapat video Luhut bermonolog, mengomentari Tom Lembong. Hasil pencarian gambar terbalik mengarahkan ke video berikut dari akun @pojoksatu.id. Disebutkan dalam video tersebut, Luhut mengomentari Tom ,yang sebelumnya berkomentar soal memberi sontekan untuk Presiden Joko Widodo, selama bertugas sebagai menteri. Konteks video tersebut adalah terkait debat Pilpres 2024 lalu. Video tersebut tayang pada 25 Januari 2024.

    Dari semua video yang digunakan dalam tayangan di YouTube tersebut, tidak ada satupun yang membahas informasi soal temuan mobil Tom yang disembunyikan. Pun dari pencarian informasi pemberitaan lain, tidak ada informasi yang mengkonfirmasi kalau Polisi menemukan mobil mewah yang disembunyikan Tom.

    Berdasar penelusuran Tirto, dalam LHKPN kepada KPK, Tom tercatat memiliki total kekayaan Rp 101,49 miliar pada tahun 2019, sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) atau kini dikenal sebagai Kementerian Investasi. Dalam laporan tersebut Tom juga tercatat tidak memiliki aset tanah dan bangunan serta alat transportasi.

    KESIMPULAN

    Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan, narasi soal polisi menemukan mobil Tom Lembong yang disembunyikan yang tersebar di media sosial bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

    Dalam video yang tersebar di media sosial, tidak ada satupun bukti ataupun pemberitaan yang menyebut soal temuan polisi atas mobil mewah Tom. Lebih lanjut, berdasar pemantauan kekayaan Tom di LHKPN, Tom juga tidak tercatat memiliki harta berupa mobil.

    Rujukan

    https://www.youtube.com/watch?v=qFXx8OmY06U

    https://archive.ph/wip/KRqMn

    https://lens.google.com/search?ep=gsbubb&hl=id&re=df&p=AbrfA8o_CLG4CBpZvEIVKhdlOuk08N33jU2lVD-dGHL1B0bnE1Ou9kSkJ1vvZB16w95085K8DlUUF0jxx6lyJTYu3PLwOikHBaDEajUpegrsXpXx5gXRkF2zCiNpraJcNtrBUMreTVYuaK0GedUZ8CtL42S0fI9p4ugrEInGJw3-hAYLKoiRSsyJhoV3Pu4PSUA6rXE0SPBp3EFgtmiKXCf3ZArY-QiARO3axnvyFE_M6CFpHh7w9ijTaIMqz13b5N9Denixpc3kgqV5mWp8kKwA33L64q-s28pre5MbHHyhLzw1BxmD5p06Y54bHrAnCYdojZeiQ%3D%3D#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsIkVrY0tKR1JsTjJaaE1HWXhMVFl3Wm1ZdE5HSXhOUzFpT0RJekxUVXlPV0l3Tm1WaE1qWTVOeElmTkhkRWNFVm9MV0ZsVkVWV2MwWldkMUYzZG5veE4waFhSbE5CWTA1U2F3PT0iLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsbnVsbCxbbnVsbCxudWxsLFsyNDE1LDcxMTAsOTEyNzUsOTc1ODVdXSxbbnVsbCxudWxsLFtudWxsLFszNjIzLDMzNjQ3LDYwODM0LDkzNDc4XV1dLFsiNzlhMzY5NWEtZjNjMy00MDFiLWI5YWYtZTIxMjdhNDc5NTEzIl1d

    https://www.instagram.com/akuratco/reel/DBwG5L-SehS/

    https://www.youtube.com/watch?v=DTxLT2pJkbo

    https://lens.google.com/search?ep=gsbubb&hl=id&re=df&p=AbrfA8odU6s1dInN6FzCf9vUYIfrba_HEveE5R7ZaTWTK2FPGHgAAWzXVuVvo0KkmjXEHzhsX1yNtFajn2qz75T8z_BIqVwUayzs5ss9hJPX489NeHp_RcSZ6a0XDbswVEF1Bn2B-7iG4d2gHnQV-rDPkM7eGsXJPuLTMsP_nvZRK5-hMr7CZJeFzuGVsMNsy5IX9uYa40nFqA3fGkwcQm6_w6KNSQqMj1kqWGvZu2d2sbkEsD3xxt6N6ChAyrAsXVr0hXw4bdiU4M7QgK0bcd8mRehh65Yw05VSYvt2ogPEIZrJZqUVR9QztdfQ-xd0k1lj2mt6jQ%3D%3D#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsIkVrY0tKRFpoT1RsalpUaGlMVFF6TmpndE5ESTNZaTFpWm1NNExXWTROR00xTVRRd1l6bGlZaElmTURZMU1HOWlVa0ZEZDFsYWMwWldkMUYzZG5veE4waHRZbVJWWTA1U2F3PT0iLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsbnVsbCxbbnVsbCxudWxsLFszMjg2LDAsOTcyMTksOTY3MTRdXSxudWxsLFsiMjY4YmIzODktNDE2Ny00NWMxLWFiMDItMTI2ODcyNDVhM2IxIl1d

    https://www.instagram.com/yogiramons/reel/DBvhHKEKnqU/

    https://lens.google.com/search?ep=gsbubb&hl=id&re=df&p=AbrfA8qsRb48gXT_WQyt3EuqfXe2tE21Vz_OINL-QJDJZVxY85q09UD2UpmcvqP-s33kwUNgdQMNjszeqGOejHnjqfrJbKMThTQjQKBXvtvHvbifQ_pNW6rr__6YadPeMO_-u5oz-epgGZeerOMyObRvvi8-zc8RJJ8ZChJ3wP4FzBtT30pOHWA02aRxGD4sWU5t4DlHH-XTBaX7G5fnj39XZJ956jNU6iWSTPP_qwItXeQv-5WslcHfGgi5sHOvNaS17CBdPRVuBBsj_tv3rxNf_LR

    Publish date : 2024-11-22

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.