Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, July 16
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Video Lahar Panas Ini Bukan Berlokasi di Lewotobi
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Video Lahar Panas Ini Bukan Berlokasi di Lewotobi

    Jane DoePublish date2024-12-09
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan lahar panas dan diklaim berlokasi di Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Namun, setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut disebarkan dengan konteks keliru.

    Video lahar panas Gunung Lewotobi Laki-Laki disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Minggu, 24 November 2024:

    Begitu dahsyatnya semburan lahar panas gunung Lewotobi di NTT,semoga saudara kita di NTT diberikan kesabaran,ketabahan dan juga keselamatan.

    Ya Allah semoga kita semua di jauhkan dari siksa api neraka,Aamiiin.....

    akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, 24 November 2024, menampilkan video lahar panas Gunung Lewotobi Laki-Laki.

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video kemudian mencari jejak digitalnya dengan metode reverse image search.

    Hasil pencarian di Google Lens mengarahkan ke video di akun TikTok @momentscary8 pada 25 Oktober 2024.

    Namun belum ditemukan keterangan lokasi dari video tersebut.

    Gunung Lewotobi Laki-Laki memang meletus dalam beberapa bulan terakhir. Misalnya, letusan pada 27 November 2024 pukul 05.09 Wita.

    Dilansir Kompas.com, letusan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum mencapai 6,6 mm dan berlangsung selama lebih kurang 16 menit 15 detik.

    Sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-Laki juga mengeluarkan lava pijar yang mengalir ke berbagai penjuru sekitar gunung pada 10 November 2024.

    Penampakan lava pijarnya dapat dilihat di kanal YouTube Kompas.com ini. Terlihat, penampakan lava pijar tersebut berbeda dengan video yang beredar.

    Lava dalam video yang beredar mengalir dari pegunungan yang lebih landai. Sementara, lava pijar dari Gunung Lewotobi Laki-Laki tampak melewati jalur yang lebih curam.

    Lava dalam video yang beredar lebih mirip dengan sejumlah video yang diambil di Hawaii.

    Misalnya di Mauna Loa seperti diwartakan Guardian News dan Kilauea yang didokumentasikan BBC Earth.

    KESIMPULAN

    Video lahar panas diklaim berlokasi di Gunung Lewotobi Laki-Laki, NTT merupakan konten dengan konteks keliru.

    Bentuk jalur lava dalam video berbeda dengan bentuk Gunung Lewotobi Laki-Laki. Jalur lava tersebut lebih mirip dengan pegunungan vulkanik di Hawaii.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/61567039033686/videos/1781270575943116

    https://www.facebook.com/reel/578436494573120

    https://www.facebook.com/reel/1136329541183404

    https://www.facebook.com/bambang.koesjanto/videos/1093319578583792?idorvanity=646364209428128

    https://www.facebook.com/100020174778348/videos/3581248168840712

    https://lens.google.com/search?ep=gsbubb&hl=en-ID&re=df&p=AbrfA8rRT9rI6MF9NiOEfYpHr2P8Yh4BnQGTLEGhX1_FMG3vNSEX9l8eCwjfAbuW6BKD2Oi0J_tHwZ0PTb0ClpyFELw9kNAbB9iO6Bp4z-ZzIZli_SH7A_r585O3oGUEa7VyWeaQ4IyB1io4D8HpHH_PiuEXdtFrAg7RnTp8SO2fIBPmy-PC_-TPbbyTue8h0hfpllJF7xDpXmtGiUBycPFAOZxnpnlACLza8z-qFPsPuL8v9pLQLAGpXXI6-zOiU1VPX90jtaqzYoSUeH-IAEsC1g2fMM0i8D8YVqDi6QDjrXqdaMMEwrGKlKwz#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsIkVrY0tKR0V5Wm1FeU5ESTFMVGc1TUdVdE5HUTVOUzFoT0RNNExXRXdZamcyTlRSaU9XVXhaUklmYTE5ck9HSmhUbGxSV1UxYU9FZHRjM3A0VFdaRGJIWklPRFV0Vms5b2F3PT0iLG51bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLFtudWxsLG51bGwsW251bGwsWzAsMCwxMDAwMDAsMTAwMDAwXV1dLFsiYTE4OTViNDItYWRlZC00YWFlLWI0NGMtY2RjNzcxMzBlOWQxIl1d

    https://www.tiktok.com/@momentscary8/video/7429684613930421521

    https://regional.kompas.com/read/2024/11/27/091909678/gunung-lewotobi-kembali-meletus-tinggi-kolom-abu-25-km

    https://www.youtube.com/watch?v=B4wVHL61sDA

    https://www.youtube.com/watch?v=OiB8_fwwxPc&t=22s

    https://www.youtube.com/watch?v=L4qDgsyFw7M

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2024-12-09

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.