Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Saturday, July 12
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Klaim Pandemi SEERS Akan Terjadi pada April 2025, Apa Benar?
    CekFakta

    Klaim Pandemi SEERS Akan Terjadi pada April 2025, Apa Benar?

    Jane DoePublish date2024-12-16
    Tirto.id
    Share
    Facebook

    Berita

    tirto.id - Setelah Indonesia berjibaku mengatasi pandemi COVID-19, belum lama ini mencuat narasi bahwa bakal ada pandemi baru pada tahun 2025 mendatang. Sebuah akun Facebook bernama “Tendius AZ III” (arsip) menyebarkan klaim ini dengan mencatut nama pebisnis tersohor, Bill Gates.

    Disertai gambar rangkaian penyakit, termasuk COVID-19 dan cacar monyet (Mpox), akun ini menyebut bahwa pandemi 2025 akan dipasarkan sebagai SEERS. SEERS sendiri disebut kepanjangan dari Sindrom Pernapasan Enterovirus Epidemi Berat atau Severe Epidemic Enterovirus Respiratory Syndrome.

    “Om BG Psikopat kampanye Virus sudah GAGAL tapi masih maksa. Lihat ini! Gates mengumumkan pandemi 2025 akan dipasarkan sebagai SEERS! Setelah kampanye pemasaran pandemi Cacar Monyet dan Flu Burung yang gagal, Kompleks Bio-Farmasi membutuhkan nama dan akronim yang lebih mengancam,” tulis akun pengunggah dalam takarirnya.

    Sejak beredar pada Selasa (10/12/2024) sampai Senin (16/12/2024), unggahan ini sudah dibagikan sebanyak 10 kali, dan memperoleh 46 reaksi emoji serta 8 komentar.

    Komentar dari warganet beragam, ada yang mempertanyakan terkait SEERS dan ada pula yang menyatakan kalau Tuhan telah membuat gagal orang-orang yang jahat.

    Tirto menjumpai narasi serupa diunggah oleh sejumlah akun Facebook lain, seperti ini dan ini. Pada unggahan tersebut, dikatakan juga kalau pandemi SEERS akan terjadi sekitar bulan April dan menyerang anak-anak.

    Namun, bagaimana faktanya?

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Riset Tirto melakukan penelusuran Google untuk memeriksa klaim yang beredar. Setelah mengetik kata kunci dalam Bahasa Inggris. yakni “upcoming pandemic SEERS”, kami menemukan narasi ini telah dinyatakan hoaks oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dan beberapa lembaga pemeriksa fakta seperti AP News.

    Tak seperti narasi unggahan, SEERS merupakan virus fiktif yang dibuat sebagai bagian dari simulasi latihan kesiapsiagaan pandemi untuk para pejabat kesehatan masyarakat dan pemerintah. Latihan ini diadakan pada bulan Oktober 2022 di Brussels, Belgia.

    Latihan yang disebut "Catastrophic Contagion" ini mensimulasikan serangkaian pertemuan dewan penasihat kesehatan darurat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), di mana para peserta membahas cara terbaik untuk mengatasi epidemi yang terjadi di satu bagian dunia yang kemudian menyebar dengan cepat.

    Dalam ringkasan acara yang tercantum di situs resmi Center for Health Security Johns Hopkins, pandemi ini dijelaskan sebagai penyakit yang memiliki "angka kematian lebih tinggi daripada COVID-19 dan secara tidak proporsional memengaruhi anak-anak dan kaum muda."

    Peserta yang terdiri dari 10 menteri kesehatan saat itu dan sebelum-sebelumnya, serta pejabat senior kesehatan masyarakat dari berbagai negara, ditantang untuk membuat keputusan kebijakan yang mendesak dengan informasi yang terbatas dalam menghadapi ketidakpastian. Setiap masalah dan pilihan yang dibuat memiliki konsekuensi serius terhadap kesehatan, ekonomi, dan sosial.

    Simulasi ini diselenggarakan oleh Johns Hopkins Center for Health Security, bermitra dengan WHO dan Bill & Melinda Gates Foundation (yayasan non-profit yang didirikan oleh Bill Gates dan Melinda Gates).

    Center for Health Security tersebut pun telah menyatakan bahwa peristiwa yang dirinci dalam latihan itu bersifat fiktif dan sama sekali tidak menggambarkan apa yang mungkin terjadi di masa mendatang.

    “Wabah fiktif yang digambarkan dalam skenario tersebut sama sekali tidak bersifat prediktif; sebaliknya, patogen dalam latihan tersebut dibayangkan murni sebagai teknik pendidikan untuk membantu para peserta menghadapi jenis-jenis dilema kebijakan yang dapat diperkirakan selama keadaan darurat kesehatan masyarakat berskala besar,” begitu bunyi pernyataan yang diberikan kepada AP News.

    Pihaknya menegaskan, tujuan dari latihan fiktif tersebut yakni untuk menyoroti kesenjangan dalam kesiapsiagaan pandemi dan untuk menghasilkan ide-ide untuk inisiatif yang dapat diambil negara-negara saat ini, untuk meningkatkan kemampuan kolektif dunia dalam menyelamatkan nyawa dan mata pencaharian selama pandemi di masa mendatang.

    KESIMPULAN

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan bahwa SEERS adalah virus fiktif yang dibuat sebagai bagian dari simulasi latihan kesiapsiagaan pandemi untuk para pejabat kesehatan masyarakat dan pemerintah. Latihan ini diadakan pada bulan Oktober 2022 di Brussels, Belgia.

    Para peserta membahas cara terbaik untuk mengatasi epidemi yang terjadi di satu bagian dunia yang kemudian menyebar dengan cepat.

    Jadi, narasi bahwa SEERS akan menjadi pandemi pada April 2025 telah dinyatakan hoaks oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dan beberapa lembaga pemeriksa fakta seperti AP News.

    Dengan demikian, klaim pandemi SEERS bakal terjadi pada 2025 mendatang bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

    Rujukan

    https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0n6WgxaoVjwPDKLJ1eteVmPmDQK3rFm617Vz5g27YHDKv2fTjkPs1Uog6Awf4mamAl&id=100094621787408

    https://archive.ph/2XOao

    https://www.facebook.com/sidipra/posts/pfbid0BxCs8NZ5mz15GFo7Px4vjn9ZQ2w8XKNY5T4BFT9ceRgenaSjfE693jtfQ6aKAyNml

    https://www.facebook.com/Jhonybento808/videos/569878842339524/

    https://www.komdigi.go.id/berita/berita-hoaks/detail/disinformasi-bill-gates-jadwalkan-pandemi-lain-tahun-2025-dengan-virus-seers

    https://apnews.com/article/fact-check-pandemic-seers-virus-2025-784933703300

    Publish date : 2024-12-16

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.