Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Saturday, July 12
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Pidato Erdogan Sebelum Walk Out dari KTT D-8
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Pidato Erdogan Sebelum Walk Out dari KTT D-8

    Jane DoePublish date2025-01-02
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim menunjukkan pidato terakhir Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sebelum walk out dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8).

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu dibagikan dengan konteks keliru.

    Video yang diklaim menunjukkan pidato terakhir Erdogan sebelum walk out dari KTT ke-11 D-8 dibagikan oleh akun Facebook ini pada 22 Desember 2024.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Ini adalah pidato Erdogan sebelum ada acara walk out kemaren .....…

    Adapun Erdogan berpidato dalam bahasa Turki dengan sulih teks bahasa Indonesia sebagai berikut:

    Apabila Palestina dikalahkan, maka kita tidak akan bisa melindungi kota Madinah! Kalau kota Madinah dikalahkan, maka kita tidak akan bisa melindungi kota Mekkah!

    Kalau kota Mekkah dikalahkan maka kita akan kehilangan Ka'bah! Jangan lupa! kota Palestina adalah kota Istanbul juga! kota Islamabad juga! kota Jakarta juga! kota Madinah adalah kota Kairo juga! kota Damasku adalah kota Baghdad juga!

    Screenshot Klarifikasi, video diklaim pidato terakhir Erdogan sebelum walk out dari KTT ke-11 D-8

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video pidato Erdogan yang dibagikan di Facebook dengan teknik reverse image search menggunakan Google Lens.

    Hasilnya, video yang mirip ditemukan di unggahan kanal YouTube ini pada 16 Desember 2017. Berikut terjemahan deskripsi video yang dicantumkan:

    Presiden Erdogan mengatakan, “Jika Yerusalem hilang, kita tidak bisa melindungi Madinah. Jika Madinah hilang, kita tidak bisa melindungi Mekah, jika Mekah hilang, kita akan kehilangan Ka'bah.

    Jangan lupa bahwa Yerusalem berarti Istanbul, Islamabad, Madinah, Kairo, Damaskus, dan Baghdad.”

    Kemudian, Kompas.com menemukan artikel Haber Turk, 15 Desember 2017, yang memberitakan soal pidato Erdogan tersebut.

    Menurut Haber Turk, pidato tersebut disampaikan pada acara "Necip Fazil Awards 2017" yang diselenggarakan di Lütfi Kirdar Convention and Exhibition Center.

    "Jika Yerusalem hilang, kita tidak akan bisa melindungi Madinah. Jika Madinah hilang, kita tidak akan bisa melindungi Mekkah. Jika Mekah hilang, kita akan kehilangan Ka'bah," kata Erdogan.

    Sebelumnya, tersiar kabar Erdogan meninggalkan ruangan atau walk out saat Presiden Indonesia Prabowo Subianto berpidato di KTT D-8 pada 19 Desember 2024.

    Namun, kabar itu dibantah oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.

    Teddy mengatakan, Erdogan bukan walk out, tetapi harus meninggalkan acara lebih dahulu karena ada acara lain. Erdogan pun sempat mengucapkan permintaan maaf kepada Prabowo.

    Duta Besar Turkiye untuk Indonesia Talip Küçükcan, juga membantah kabar Erdogan walk out saat Prabowo Subianto berpidato di KTT D-8 di Mesir.

    "Presiden Erdogan keluar ruangan untuk menghadiri pertemuan bilateral, bukan walk out," ujar Küçükcan, seperti diberitakan Kompas.com, 24 Desember 2024.

    KESIMPULAN

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim menunjukkan pidato terakhir Erdogan sebelum walk out dari KTT ke-11 D-8 perlu diluruskan.

    Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Pidato Erdogan dalam video tersebut disampaikan pada acara "Necip Fazil Awards 2017", bukan KTT D-8 yang digelar pada 2024.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/61566328572756/videos/1781180185757437

    https://www.haberturk.com/cumhurbaskani-erdogan-lutfi-kirdar-daki-torende-konustu-1756908

    https://nasional.kompas.com/read/2024/12/24/09215091/buntut-erdogan-tinggalkan-ruangan-saat-prabowo-pidato-turkiye-sampaikan?page=all

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-01-02

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.