Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Thursday, July 17
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Video Trump Mendengarkan Azan Bukan Saat Pelantikan Presiden AS
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Video Trump Mendengarkan Azan Bukan Saat Pelantikan Presiden AS

    Jane DoePublish date2025-01-24
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video beredar di media sosial dengan klaim Donald Trump mendengarkan azan saat dilantik menjadi Presiden ke-47 Amerika Serikat pada Senin (20/1/2025).

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi video perlu diluruskan.

    Video yang diklaim menunjukkan Trump mendengarkan azan saat dilantik menjadi Presiden AS dibagikan oleh akun Facebook ini pada Jumat (24/1/2025)

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Trump mendengarkan azan saat pelantikan menjadi presiden

    Screenshot Klarifikasi, video Trump mendengarkan azan bukan saat pelantikan Presiden AS

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video tersebut dan menemukan visual yang sama di unggahan kanal YouTube Times of India, Selasa (21/1/2025).

    Video tersebut berjudul "Trump Joins Christian, Muslim, Jewish Prayer Leaders At Washington National Cathedral".

    Video itu menampilkan Trump menghadiri acara "Kebaktian Doa Lintas Agama untuk Bangsa" yang diselenggarakan di Katedral Nasional Washington, pada Selasa (21/1/2025).

    Trump tampak duduk di deretan depan bersama istrinya, Melania Trump, serta Wakil Presiden JD Vance dan istrinya.

    Mereka menyimak penyampaian doa dalam tradisi Yahudi, Kristen, serta azan yang merupakan panggilan shalat bagi umat Islam.

    KESIMPULAN

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim menunjukkan Donald Trump mendengarkan azan saat dilantik menjadi Presiden AS perlu diluruskan.

    Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Video itu menampilkan momen Trump menghadiri acara "Kebaktian Doa Lintas Agama untuk Bangsa".

    Acara tersebut diselenggarakan di Katedral Nasional Washington pada Selasa (21/1/2025) atau sehari setelah Trump dilantik menjadi Presiden ke-47 Amerika Serikat.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/watch/?v=3070959189722847

    https://www.youtube.com/watch?v=Mgxv7HUHKe4

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-01-24

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.