Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Sunday, July 13
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[HOAKS] Penculik Anak Ditangkap di Desa Sukaraja, Sumatera Selatan
    CekFakta

    [HOAKS] Penculik Anak Ditangkap di Desa Sukaraja, Sumatera Selatan

    Jane DoePublish date2025-02-12
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video yang diklaim memperlihatkan penangkapan pelaku penculikan anak di Desa Sukaraja, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan beredar di media sosial. 

    Unggahan video itu beredar pada Februari 2025. Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Video dengan narasi penangkapan penculik anak di Desa Sukaraja, Kabupaten Muratara, Sumsel dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan sejumlah orang sedang mengerumuni mobil berwarna putih yang rusak.

    Berikut keterangan teks yang disampaikan:

    Diduga pelaku penculikan anak tertangkap di Sukaraja

    HASIL CEK FAKTA

    Penelusuran menggunakan teknik reverse image search menemukan bahwa video yang beredar mirip dengan unggahan di kanal YouTube Tribunnews ini dan tangkapan layar di laman Tribun Sumsel ini.

    Dalam pemberitaan dijelaskan, peristiwa itu terjadi pada 6 Februari 2023.

    Saat itu, sebuah mobil berwarna putih dirusak oleh warga Desa Sukaraja karena dianggap mengangkut gerombolan penculik anak.

    Selain merusak mobil, warga juga menghakimi lima orang yang ada di dalam mobil, serta menjarah barang mereka. 

    Warga tersulut emosi setelah menerima kabar sejumlah orang di mobil itu mencoba menculik anak di Desa Terusan, Kecamatan Karang Jaya, Muratara.

    Setelah nyaris babak belur dihakimi warga, lima orang yang ada di dalam mobil diamankan ke Mapolres Muratara.

    Namun, setelah diperiksa mereka tidak terbukti melakukan penculikan. Lima orang tersebut merupakan penjual jaket asal Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

    Dikutip dari Tribun Jabar, salah satu pria yang ada di dalam mobil, Dadang Wahyudin (49) menyebutkan, setelah tidak terbukti melakukan penculikan, ia dan rekannya diminta menandatangani surat perjanjian damai. 

    Dalam perjanjian itu, Dadang dan rekannya mendapat ganti rugi Rp 30 juta. Dadang terpaksa menandatangani perjanjian damai karena warga mengancam  membakar Mapolres Muratara. 

    Dadang sendiri telah berjualan jaket selama 16 tahun. Dia berkeliling ke sejumlah wilayah di Indonesia seperti Sumatera, Bali, dan sejumlah wilayah di Jawa. 

    Konten hoaks mengenai penculikan anak memang membahayakan karena menimbulkan kecurigaan di masyarakat. Waspada, jangan sampai terjerat provokasi dengan isu penculikan.

    KESIMPULAN

    Video penangkapan pelaku penculik anak di Desa Sukaraja, Kabupaten Muratara, Sumsel tidak benar atau hoaks. Video itu telah beredar sejak 2023.

    Setelah dilakukan pemeriksaan oleh polisi, orang yang diamuk oleh warga ternyata bukan penculik, namun pedagang jaket asal Garut, Jawa Barat. 

    Rujukan

    https://www.facebook.com/reel/1609846456122414

    https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122207192150234309&id=61557029273770&rdid=t8PWLDrQPvvzrixr

    https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=1993424617799499&id=100013959405095&rdid=2BOSTBbOY31BpBsF

    https://www.youtube.com/watch?v=Vskha20awY8&ab_channel=Tribunnews

    https://sumsel.tribunnews.com/2023/02/06/lima-pria-diamuk-warga-di-muratara-mobil-dirusak-dan-dijarah-diduga-disulut-kabar-penculikan

    https://jabar.tribunnews.com/2023/02/11/warga-garut-korban-hoaks-penculikan-terpaksa-damai-agar-polres-muratara-tak-dibakar-dadanggak-rela

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-02-12

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.