Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, July 16
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[HOAKS] Ikan Pari Bahaya Dikonsumsi
    CekFakta

    [HOAKS] Ikan Pari Bahaya Dikonsumsi

    Jane DoePublish date2025-02-12
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Ikan pari diklaim berbahaya jika dimasak dan dikonsumsi oleh manusia. Klaim ini muncul dalam narasi unggahan media sosial pada Februari 2025.

    Tidak ada alasan yang dipaparkan, tetapi larangan mengonsumsi ikan pari beredar luas di media sosial.

    Berdasarkan penelusuran dan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

    Informasi yang mengeklaim ikan pari berbahaya untuk dikonsumsi disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (11/2/2025):

    Mulai dari sekarang jangan masak ikan pariii!Jika sudah terlanjur, langsung buang

    Bah4ya makan ikan parii!! jangan sampe kalian mnyesal terlambat tauu!!! Nyesel banget baru tau bun habis beli ikan parii sekilo langsung ku buang cek di bawah ini alesannya bun janji jangan kagettttt bun

    Selama tidak tercemar, ikan pari dapat dikonsumsi oleh manusia.

    Ekor ikan pari memang beracun, sehingga bagian itu tidak disarankan untuk dikonsumsi.

    Namun, bagian ikan pari lainnya dapat dimakan.

    Ahli Gizi dari FKKMK Universitas Gadjah Mada (UGM), Toto Sudargo menjelaskan, ikan pari merupakan sumber protein yang baik.

    "Sebanyak 100 gram ikan pari asap itu proteinnya antara 20-30 gram. Tinggi sekali. Dan dia punya lemak tak jenuh, omega-6, omega-3, dan omega-9," kata Toto saat dihubungi Kompas.com, Rabu (12/2/2025).

    Ikan pari, menurut Toto, dapat menjadi alternatif protein karena daya simpannya cukup lama ketika sudah diasap.

    Selain protein, ikan pari asap memiliki kalori yang cukup besar, yakni 160 kalori.

    Sebagai hewan laut, ikan pari juga memiliki yodium dan kaya akan vitamin.

    Dilansir Anuvaad Solution, ikan pari mengandung vitamin A dan B9 yang tinggi. Ada pula kandungan asam folat dan selenium tinggi, serta menjadi sumber energi yang baik.

    Pengguna Facebook yang menyebarkan larangan makan ikan pari, turut menyebarkan sejumlah tautan.

    Namun tautan itu justru mengarah ke produk-produk yang ada di suatu e-commerce.

    Tautan dan narasi yang disebarkan merupakan upaya untuk mempromosikan produk di e-commerce dengan kata-kata bombastis.

    HASIL CEK FAKTA

    KESIMPULAN

    Narasi yang mengeklaim ikan pari berbahaya untuk dikonsumsi merupakan hoaks.

    Ekor ikan pari beracun dan berbahaya dikonsumsi, tetapi bagian lainnya dapat diolah dan menjadi sumber protein yang baik.

    Narasi yang beredar merupakan upaya memancing pengguna media sosial, untuk mengeklik tautan yang mengarah ke produk e-commerce.

     

    Rujukan

    https://www.facebook.com/AbangL123/posts/pfbid02twJjThfi5mmnVf1cxGdHZH5XqdAVVfBVmMNDPFuB7seGPPTx5K5J8kVpJudpmcTdl

    https://www.facebook.com/groups/1158746718372355/posts/1721577442089277/

    https://www.facebook.com/groups/297395602368956/posts/969966165111893/

    https://www.facebook.com/groups/1025823378782940/posts/1434376224594318/

    https://www.kompas.com/sains/read/2022/11/03/190100023/apakah-ikan-pari-berbahaya-bagi-manusia-

    https://www.anuvaad.org.in/nutrition-fact/stingray-dasyatis-pastinaca/

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-02-12

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.