Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, July 16
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[HOAKS] Siswa SD di Boven Digoel Meninggal karena Makan Bergizi Gratis
    CekFakta

    [HOAKS] Siswa SD di Boven Digoel Meninggal karena Makan Bergizi Gratis

    Jane DoePublish date2025-02-24
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah foto yang diklaim menampilkan seorang anak SD di Kampung Kabuwage, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan meninggal dunia karena program makan bergizi gratis (MBG).

    Narasi ini beredar di media sosial pada Februari 2025. Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Narasi yang mengeklaim anak SD di Kampung Kabuwage, Kabupaten Boven Digoel meninggal karena makan bergizi gratis muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini. 

    Akun tersebut membagikan foto seorang anak perempuan menggunakan seragam SD tengah terbaring kaku.

    Foto diberi keterangan bahwa ia meninggal setelah mengonsumsi makan bergizi gratis dari pemerintah. 

    HASIL CEK FAKTA

    Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kodam) XVIII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan memastikan narasi dalam unggahan itu tidak benar. 

    Anak dalam foto yang beredar berinisial ERM (13), warga Kampung Kabuwage, Kabupaten Boven Digoel.

    Ia dilaporkan meninggal pada Senin (17/2/2025), namun bukan karena makan  bergizi gratis. 

    "Kami pastikan foto disertai keterangan atau caption yang beredar di media sosial bahwa korban meninggal karena konsumsi MBG adalah informasi hoaks atau bohong,” ujar Candra Kamis (20/2/2025).

    Selain itu, program makan bergizi gratis belum dijalankan di sekolah yang ada di Kampung Kabuwage. 

    "Di kampung tersebut juga program MBG belum berjalan," kata Chandra. 

    KESIMPULAN

    Narasi yang mengeklaim anak SD di Kampung Kabuwage, Kabupaten Boven Digoel meninggal karena makan bergizi gratis tidak benar atau hoaks.

    Faktanya, program makan bergizi gratis dari pemerintah belum dijalankan di Kampung Kabuwage, Kabupaten Boven Digoel.

    Kepala Penerangan Kodam XVIII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan menyebut, anak yang ada dalam foto meninggal bukan karena makan bergizi gratis. 

    Rujukan

    https://www.facebook.com/share/p/1DzKXvDpYn/

    https://www.facebook.com/share/p/162wKZY6Y1/

    https://www.facebook.com/share/p/1Tr2DhaLWp/

    https://regional.kompas.com/read/2025/02/20/132224878/foto-siswa-meninggal-akibat-mbg-di-boven-digoel-hoaks

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-02-24

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.