Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, July 16
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[HOAKS] Video Presiden BEM FISIP Unair Ditangkap karena Hina Prabowo
    CekFakta

    [HOAKS] Video Presiden BEM FISIP Unair Ditangkap karena Hina Prabowo

    Jane DoePublish date2025-03-05
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim menampilkan Presiden BEM FISIP Universitas Airlangga (Unair) Tuffahati Ullayyah ditangkap aparat karena menghina Presiden Prabowo Subianto.

    Video memperlihatkan seorang perempuan mengenakan rompi tahanan. Namun, setelah ditelusuri narasi dalam video tidak benar atau hoaks.

    Video yang mengeklaim Presiden BEM FISIP Unair, Tuffahati Ullayyah ditangkap karena menghina Prabowo muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan dua orang perempuan memakai rompi tahanan sedang dikawal oleh aparat. Dalam video terdapat foto Tuffahati Ullayyah.

    Berikut narasi yang dimunculkan:

    Makanya mulut dijaga, klen pikir presiden Prabowo Subianto itu pak Joko Widodo ????????, untung masih dipenjara klen, makanya jgn gitu lagi ya dek ya..

    #presidenBemunairditangkap #bacotdijaga

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Presiden BEM FISIP Unair Tuffahati Ullayyah ditangkap karena hina Prabowo

    HASIL CEK FAKTA

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Presiden BEM FISIP Unair, Tuffahati Ullayyah ditangkap karena menghina Prabowo.

    Penelusuran menggunakan Google Lens menemukan bahwa video yang menampilkan perempuan memakai rompi tahanan identik unggahan di kanal YouTube Liputan 6 ini.

    Perempuan dalam video bukan Presiden BEM FISIP Unair.

    Faktanya, perempuan itu adalah pegawai Puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah yang ditangkap karena kasus korupsi pada Januari 2025. 

    Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, Kejaksaan Negeri (Kejari) Boyolali menangkap dua pegawai Puskesmas Kemusu berinisial  PA (34), tenaga akuntansi, dan KV (39), selaku bendahara pengeluaran pembantu Puskesmas Kemusu.

    Keduanya ditangkap karena diduga terlibat korupsi pengelolaan dana Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Kemusu periode 2017-2022 yang mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 1,9 miliar.

    KESIMPULAN

    Video yang mengeklaim Presiden BEM FISIP Unair Tuffahati Ullayyah ditangkap karena menghina Prabowo tidak benar atau hoaks.

    Perempuan yang memakai rompi tahanan bukan Tuffahati Ullayyah, melainkan pegawai Puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali yang ditangkap karena kasus korupsi pada Januari 2025.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/share/v/1NoEWEBngB/

    https://www.facebook.com/1309724336925985/videos/pcb.1391160985211517/1144987083537729

    https://www.facebook.com/reel/1318812709367003

    https://www.youtube.com/watch?v=gvbXC3zIyDI&ab_channel=Liputan6

    https://regional.kompas.com/read/2025/01/23/174814378/kejari-tetapkan-dua-pegawai-puskesmas-di-boyolali-tersangka-korupsi

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-03-05

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.