Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Saturday, July 12
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Tidak Benar AFC Larang PSSI Naturalisasi Pemain Belanda
    CekFakta

    Tidak Benar AFC Larang PSSI Naturalisasi Pemain Belanda

    Jane DoePublish date2025-04-14
    Tirto.id
    Share
    Facebook

    Berita

    tirto.id - Kehadiran pemain naturalisasi di Tim Nasional Sepak Bola (Timnas) Indonesia bisa dibilang membantu kiprah Skuad Garuda. Dalam beberapa waktu terakhir, Timnas Indonesia memang rajin melakukan naturalisasi terhadap pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia.

    Nama-nama seperti Jay Idzes, Sandy Walsh, Thom Haye, Calvin Verdonk, Maarten Paes, hingga yang terbaru, Dean James, Joey Pelupessy, dan Emil Audero Mulyadi adalah sederet nama pemain keturunan di Timnas Indonesia. Total ada 22 pemain diaspora yang resmi menjadi WNI sejak tahun 2022 sampai April 2025.

    A post shared by tirto.id (@tirtoid)

    Program naturalisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memantik diskusi dan perbincangan oleh publik, termasuk di media sosial. Banyak pro dan kontra yang mengkritisi program ini baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.

    Di tengah ramainya perbincangan terkait naturalisasi, beredar di media sosial narasi yang menyebut bahwa Konfederasi Sepak Bola Asia (Asian Football Confederation, AFC) telah mengeluarkan keputusan yang berisi larangan bagi PSSI untuk melakukan naturalisasi pemain asal Belanda.

    Klaim tersebut mengatakan larangan ini imbas protes keras yang dilakukan beberapa negara anggota AFC lain seperti Bahrain dan Malaysia. Pengunggah klaim itu juga mencatut nama Fabrizio Romano, seorang jurnalis sepak bola kenamaan asal Italia, yang kerap melaporkan peristiwa-peristiwa penting dalam sepak bola.

    “Per 1 April 2025, AFC (Asian Football Confederation) RESMI MELARANG TIMNAS INDONESIA (PSSI) UNTUK MELAKUKAN NATURALISASI WN BELANDA. (Fabrizio Romano),” tulis keterangan teks dalam foto unggahan akun Facebook bernama “Darmawan”(arsip), Rabu (2/4/2025).

    Akun tersebut diketahui mengunggah narasi yang sama di beberapa grup Facebook. Kami menemukan di halaman Facebook “Grup Berita Timnas Indonesia” (arsip), “Justin Hubner Fans”(arsip) dan “GROUP MARTEN PAES TIMNAS INDONESIA” (arsip).

    Sepanjang Rabu (2/4/2025) hingga Senin (14/4/2025) atau selama 12 hari tersebar di Facebook, unggahan tersebut telah memperoleh 33 tanda suka, 15 komentar dan telah dua kali dibagikan ulang.

    Lantas, benarkah AFC resmi melarang PSSI untuk melakukan naturalisasi pemain asal Belanda?

    HASIL CEK FAKTA

    Mengingat informasi ini mencatut nama AFC, langkah pertama Tirto adalah memverifikasi klaim ini ke situs resmi milik AFC berikut.

    Kami tidak menemukan satupun informasi maupun keterangan resmi dari AFC, terkait klaim bahwa mereka melarang PSSI untuk melakukan naturalisasi pemain asal Belanda.

    Lebih lanjut, penelusuran Tirto dengan memasukan kata kunci “AFC larang PSSI naturalisasi pemain asal Belanda” ke mesin pencarian Google juga tak menghasilkan hasil apapun yang membenarkan klaim ini.

    Tirto juga mengunjungi akun Fabrizio Romano, pemerhati sepak bola yang namanya dicatut dan diklaim memberikan informasi tentang klaim ini. Berdasarkan penelusuran di media dan akun media sosial milik Romano, di X dan Instagram, tidak ditemukan informasi soal larangan AFC untuk Indonesia melakukan naturalisasi pemain Belanda.

    Kami juga tidak menemukan informasi apapun dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Situs resmi induk organisasi olahraga sepak bola tertinggi di Indonesia tersebut, hingga Rabu (14/4/2025), juga tidak ada pemberitaan ataupun keterangan resmi yang membenarkan klaim pelarangan naturalisasi dari AFC.

    Disinformasi soal Timnas Indonesia dan program naturalisasi pemain kerap kami temukan. Tirto sempat membantah beberapa klaim seperti program naturalisasi untuk Virgil Van Dijk, Vinicius Jr., dan Ayase Ueda.

    KESIMPULAN

    Berdasarkan hasil penelusuran fakta yang dilakukan, tidak ditemukan keterangan resmi yang membenarkan klaim bahwa AFC resmi melarang PSSI untuk melakukan naturalisasi pemain asal Belanda.

    Tidak ada satupun pernyataan resmi dari sejumlah pihak terkait seperti yang dicatut dalam unggahan yaitu AFC, PSSI maupun Fabrizio Romano yang membenarkan klaim tersebut.

    Jadi, informasi yang menyebut bahwa AFC resmi melarang PSSI untuk melakukan naturalisasi pemain asal Belanda bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

    Rujukan

    https://tirto.id/q/timnas-indonesia-bEU

    https://www.instagram.com/p/DAPjIZzK-qs/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading

    https://tirto.id/apakah-naturalisasi-pemain-timnas-indonesia-mulai-kebablasan-g88y

    https://web.facebook.com/darmawan.192212/posts/122160987560365104

    https://archive.ph/y6y6t

    https://web.facebook.com/groups/323640951749202/posts/1820102665436349/

    https://archive.ph/wip/AW9uQ

    https://web.facebook.com/groups/231764073237288/posts/500213136392379/

    https://archive.ph/7lr6V

    https://web.facebook.com/groups/1863525564127209/posts/2061709907642106/

    https://archive.ph/wip/sKlcV

    https://www.the-afc.com/en/home.html

    https://x.com/FabrizioRomano

    https://www.instagram.com/fabriziorom/?hl=en

    Publish date : 2025-04-14

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.