Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Monday, July 14
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti 2 Imigran Pakistan Bakar Gereja di Wales
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti 2 Imigran Pakistan Bakar Gereja di Wales

    Jane DoePublish date2025-04-30
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar narasi tentang pembakaran sebuah gereja di Wales, Inggris pada 24 April 2025. Pelaku pembakaran diklaim adalah dua orang imigran Pakistan.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.

    Narasi yang mengeklaim dua imigran Pakistan membakar sebuah gereja di Wales dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini pada Senin (28/4/2025).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Dua imigran Pakistan membakar sebuah gedung gereja di Wales. InggrisPemerintah Inggris telah gagal melindungi gedung2 gerejanya dari serangan teroris.

    Ini kejadian 24 April 2025 di Bethany English Calvinistic Methodist Chapel, gereja bersejarah di Port Talbot, Wales, Inggris

    Herannya, kalau benci agama Kristen, kenapa mereka mengungsi ke negara2 Barat dengan sejarah Kekristenan yang sudah lebih dari 1000 tahun.

    Screenshot Klarifikasi, tidak ada bukti dua orang imigran Pakistan bakar gereja di Wales

    HASIL CEK FAKTA

    Setelah ditelusuri, memang benar terjadi kebakaran di Kapel Metodis Calvinis Inggris Bethany di Station Road di Port Talbot, Wales pada 24 April 2025.

    Dilansir BBC, gereja yang terbakar itu telah berdiri sejak abad ke-19.

    Polisi telah menangkap dua remaja yang diduga sebagai pelaku pembakaran.

    Namun, keterangan resmi di situs Kepolisian South Wales tidak menyebutkan bahwa terduga pelaku pembakaran adalah imigran Pakistan.

    "Seorang anak laki-laki berusia 14 tahun dari Sandfields, Neath Port Talbot, dan seorang anak laki-laki berusia 15 tahun dari Bryn, Neath Port Talbot, ditangkap karena dicurigai melakukan pembakaran. Penyelidikan sedang berlangsung," demikian keterangan Kepolisian South Wales.

    Dilansir Reuters, pihak kepolisian juga sudah membantah bahwa pelaku pembakaran merupakan imigran Pakistan.

    Dua remaja yang ditangkap, menurut polisi, berasal dari daerah setempat.

    KESIMPULAN

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang mengeklaim dua imigran Pakistan membakar sebuah gereja di Wales perlu diluruskan.

    Memang benar terjadi kebakaran di sebuah gereja di Wales pada 24 April 2025, dan polisi juga telah menangkap dua remaja yang diduga sebagai pelaku pembakaran.

    Akan tetapi, Kepolisian South Wales tidak menyebutkan bahwa terduga pelaku pembakaran tersebut merupakan imigran Pakistan.

    Rujukan

    https://www.facebook.com/watch/?v=4024779297776037

    https://www.facebook.com/100095561462980/videos/1116810220212625/

    https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02bYFJRf6tGTEeYaRgZri6x1zhytay8MA2XchHLP6n4qBtiTYNiHQRy5ecb5JQwU5cl&id=100077709723095

    https://www.bbc.com/news/videos/c20xd82qv13o

    https://www.south-wales.police.uk/news/south-wales/news/2025/april/two-teens-neath-port-talbot-arrested-fire-former-chapel/

    https://www.reuters.com/fact-check/two-pakistani-migrants-did-not-cause-fire-welsh-chapel-say-police-2025-04-29/

    https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

    Publish date : 2025-04-30

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.