Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[KLARIFIKASI] Foto Dildo Ini Bukan Berasal dari Rumah Sahroni, Tersebar Sejak 2020
    CekFakta

    [KLARIFIKASI] Foto Dildo Ini Bukan Berasal dari Rumah Sahroni, Tersebar Sejak 2020

    Jane DoePublish date2025-09-03
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial, beredar sebuah foto menampilkan alat bantu seks atau dildo berwarna hitam tergeletak di lantai di antara puing-puing rumah.

    Dildo itu diklaim ditemukan di rumah anggota DPR Fraksi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni.

    Sebelumnya, rumah Sahroni di Tanjung Priok, Jakarta Utara dijarah beramai-ramai oleh massa, Sabtu (30/8/2025) sore.

    Namun, setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau keliru.

    Foto dildo di rumah Sahroni disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

    "Rumah Sahroni," tulis salah satu akun sebagai keterangan foto, pada Sabtu (30/8/2025).

    HASIL CEK FAKTA

    Jejak digital foto yang beredar dapat dilacak menggunakan teknik reverse image search.

    Caranya dengan melakukan pencarian gambar ke mesin pencari, seperti TinEye.

    Hasil pencarian menunjukkan, foto yang beredar telah ada di internet setidaknya sejak 6 Agustus 2020. Jauh sebelum peristiwa penjarahan terjadi.

    Akun Facebook ini dan ini telah mengunggah foto serupa pada Februari 2020.

    Foto yang sama sempat digunakan untuk menyebar narasi keliru terhadap pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, yang tewas dalam ledakan sebuah apartemen di Teheran, Iran pada 31 Juli 2024.

    Foto dildo itu diklaim berasal dari apartemen tempat Haniyeh terbunuh.

    Sebagaimana dilansir Tjekdet, foto itu keliru dan diduga dimaksudkan untuk menodai reputasi pemimpin Hamas.

    Foto paling awal disebarkan ketika sebuah apartemen terdampak ledakan besar di Pelabuhan Beirut, Lebanon pada 4 Agustus 2020.

    Salah satu pengguna Facebook mengunggah foto menampilkan puing-puing serupa tanpa dildo pada 8 Agustus 2020.

    Sehingga, ada kemungkinan foto tersebut telah disunting.

    Kendati demikian, dapat dipastikan lokasinya bukan di rumah Sahroni di Tanjung Priok.

    KESIMPULAN

    Foto dildo di antara puing-puing tidak ditemukan di rumah Sahroni, melainkan sebuah apartemen di Beirut, Lebanon.

    Foto itu tampaknya diambil ketika ada ledakan besar di Pelabuhan Beirut, Lebanon pada 4 Agustus 2020.

    Rujukan

    https://web.facebook.com/photo?fbid=1220275020114709&set=a.319764650165755

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=2535304593492746&set=a.890442331312322

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=796910622859062&set=gm.1576539383329171&idorvanity=330866134563175

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=1150319953579913&set=a.109224867689432

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=1314004330119300&set=a.102815794571499

    https://www.tineye.com/search/d8a837cb7b6c4eab9c252fe1d2a95a7ef9d007b1?sort=score&order=desc&page=1

    https://web.facebook.com/photo?fbid=292962662120437&set=a.173536137396424

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=151199513296775&set=a.116778506738876&_rdc=1&_rdr

    https://www.tjekdet.dk/faktatjek/billede-af-sexlegetoej-skal-miskreditere-draebt-hamas-leder

    https://web.facebook.com/photo/?fbid=3288627714505941&set=a.547952638573476&locale=ar_AR

    https://app.kompas.com/download?source=Kompas.com&medium=Referral&campaign=belowarticle

    Publish date : 2025-09-03

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.